Ponorogo_Jum'at Berkah Genduri Santri , Imam Mahmudi: Sarana Membantu Masyarakat untuk Mewujudkan Impian dunia akhirat.
Rutin Setiap Hari Jum'at, LKSA Al-Bukhori Mangunan yang beralamat di Jl. KH Bukhori No 01 RT 02 RW 04 Dusun Pilang Desa Tulung Kec Sampung Kab Ponorogo Jawa Timur, mengadakan Kegiatan Sosial keagamaan dengan berdoa bersama anak yatim-piatu dhuafa (17/12/21).
Guna Memenuhi kebutuhan masyarakat menyalurkan sedekah berupa berkat (istilah jawa) sebagai wujud rasa syukur atas nikmat Allah SWT, dengan berbagai hajad diantaranya kirim doa kepada para leluhur yang sudah meninggal agar diampuni semua dosanya, diterima semua amal ibadahnya, dilapangkan kuburnya, ditempatkan di surga, menjadi salah satu tindakan anak Sholeh dimana tugasnya adalah selalu berbakti kepada orang tua, meskipun sudah meninggal dunia.
Genduri juga merupakan sarana untuk mencapai tujuan hidup, dimudahkan dalam semua urusan, di lancarkan segala usaha, tercapai apa yang diharapkan, dijauhkan dari macam-macam balak dan bencana serta fitnah dunia sehingga hidup menjadi lebih sehat, kuat lahir maupun batin, selamat dunia akhirat, ayem tentrem guyub rukun, aman nyaman dan pada akhirnya dapat menjadi insan kamil.
Kali ini Sedekah Jum'at Berkah Genduri santri oleh Shohibul Hajad Pak Pur Owner Rumah makan Nila Bakar Guo Lowo Sampung, yang memberikan 200 porsi Berkat Untuk Anak Yatim-Piatu Dhuafa di LKSA Al-Bukhori Mangunan, ini adalah yang kesekian kalinya beliau berkunjung.
Doa dari anak Yatim-Piatu diyakini sangat makbul karena memang anak Yatim-Piatu sangat disayangi oleh Rasulullah SAW, dimana Kanjeng Nabi Muhammad sendiri adalah anak Yatim-Piatu. Sehingga barang siapa yang menyayangi nya akan bersama Rasulullah seperti dua jari.
Sebagai ungkapan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian nya Imam Mahmudi selaku Pengurus dari anak Yatim-Piatu Dhuafa mengkondisikan diri dengan tahlil dan doa yang dipimpin oleh Pengasuh LKSA Al-Bukhori Mangunan Romo Kyai Imam Muslim.
"Jum'at Berkah Genduri Santri semoga menjadi sarana yang banyak manfaatnya bagi kita semua, Wasilah dari Keagungan Hari Jum'at serta Barokah nya Menyayangi Anak Yatim-Piatu" terang Imam Mahmudi.
