limbah. PT. Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau lebih dikenal sebagai PT. INALUM, tidak terkecuali dari masalah ini. PT. INALUM, sebagai produsen utama aluminium di Indonesia, menghasilkan limbah berupa carbon mix sebagai hasil sampingan dari proses produksi mereka. Limbah ini, jika tidak ditangani dengan benar, dapat menyebabkan pencemaran lingkungan dan pemborosan sumber daya yang berharga.
Pembangunan dan pertumbuhan industri seringkali menyebabkan masalah lingkungan yang serius, terutama dalam hal pembuanganNamun, dengan inovasi dan teknologi yang tepat, limbah carbon mix tersebut dapat diubah menjadi sumber daya yang bernilai. Salah satu solusi yang diusulkan adalah menggunakan teknik pirolisis untuk mengubah limbah carbon mix menjadi biochar. Biochar adalah produk yang dihasilkan dari pirolisis bahan organik, seperti biomassa atau limbah organik, pada suhu tinggi dan tanpa oksigen.
Latar Belakang
Proses produksi aluminium di PT. INALUM menghasilkan limbah berupa carbon mix, yang pada saat ini umumnya dibuang atau dibakar. Metode pembuangan ini tidak hanya menciptakan masalah lingkungan, tetapi juga merupakan pemborosan sumber daya potensial. Namun, dengan menerapkan teknik pirolisis, limbah carbon mix dapat diubah menjadi biochar, yang memiliki banyak manfaat potensial.
Manfaat Pemanfaatan Limbah Carbon Mix Menjadi Biochar:
1. Pencemaran Lingkungan: Dengan mengubah limbah carbon mix menjadi biochar, PT. INALUM dapat mengurangi jumlah limbah yang dibuang ke lingkungan, sehingga mengurangi dampak negatifnya.
2. Peningkatan Efisiensi Produksi: Dengan mengubah limbah menjadi produk yang bernilai, PT. INALUM dapat meningkatkan efisiensi operasionalnya dan menciptakan nilai tambah dari limbah produksi.
3. Pengurangan Ketergantungan pada Bahan Bakar Fosil: Biochar yang dihasilkan dapat digunakan sebagai alternatif ramah lingkungan untuk pupuk kimia, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mengurangi jejak karbon perusahaan.
Metode Pemanfaatan
Proses pemanfaatan limbah carbon mix menjadi biochar melibatkan beberapa langkah:
1. Studi dan Pengembangan: Penelitian laboratorium untuk mengoptimalkan proses pirolisis pada limbah carbon mix, termasuk penentuan parameter optimal dan karakteristik biochar yang dihasilkan.
2. Pengembangan Prototipe: Pengembangan prototipe skala kecil untuk menguji efisiensi dan kualitas biochar yang dihasilkan dalam skala yang lebih besar.
3. Evaluasi Dampak: Evaluasi dampak lingkungan dan ekonomi dari penerapan teknologi ini, termasuk analisis siklus hidup dan biaya-benefit.
Kesimpulan
Pemanfaatan limbah carbon mix PT. INALUM menjadi biochar dengan teknik pirolisis menawarkan solusi inovatif untuk mengatasi masalah lingkungan sekaligus menciptakan nilai tambah dari limbah produksi. Dengan pendekatan ini, PT. INALUM dapat memperkuat komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan dan meningkatkan efisiensi operasional perusahaan. Dengan dukungan teknologi dan inovasi yang tepat, industri dapat berperan dalam menjaga lingkungan hidup sambil tetap memperhatikan aspek ekonomi.
Penulis: Vivi Purwandari, Mahyuni Harahap dan Liver Iman Putra Zai
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H