Mohon tunggu...
Literasi Muda
Literasi Muda Mohon Tunggu... Jurnalis - Dalam gelap mencari cahaya, dalam terang mendambakan gelap.

Perspektif berbeda memang hal yang unik, dimana setiap individu dapat menyimpulkan apa yang mereka pahami. Seiring dengan perkembangan digital, perlu rasanya kita kemukakan literasi penyekong terhadap pembenaran itu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Strategi dan Taktik Perencanaan untuk Pertumbuhan Bisnis yang Berkelajutan

3 Juli 2024   12:12 Diperbarui: 3 Juli 2024   12:22 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Oleh Rivana Izzati Syahra

Kata "strategi" mempunyai pengertian yang berkaitan dengan hal-hal seperti kemenangan, kehidupan, atau daya juang. Artinya, berkaitan dengan mampu atau tidaknya suatu lembaga, instansi, atau organisasi menghadapi tekanan yang muncul dari dalam maupun luar. Menurut James Brian Quinn, strategi merupakan pola atau rencana yang mengintegrasikan tujuan pokok, kebijakan, dan rangkaian tindakan sebuah organisasi ke dalam satu kesatuan (Quinn, 2019). Strategi adalah cara yang diatur dan dipikir baik-baik untuk mencapai maksud dan tujuan, serta dapat diterjemahkan sebagai cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan agar tercapai tujuan yang ditentukan (Mukarom, 2019).

Strategi dan taktik adalah dua konsep penting dalam berbagai bidang, termasuk bisnis, militer, dan olahraga. Strategi adalah rencana jangka panjang yang dirancang untuk mencapai tujuan tertentu. Ini melibatkan penentuan arah umum yang akan diambil oleh organisasi atau individu untuk mencapai visi mereka. Sementara taktik merupakan tindakan atau langkah-langkah spesifik yang diambil untuk mencapai bagian dari strategi. Ini adalah metode dan cara yang digunakan untuk mencapai tujuan jangka pendek yang mendukung strategi.

Perencanaan merupakan salah satu dari empat fungsi manajemen yang penting dan saling terkait satu sama lain. Setiap bisnis membutuhkan rencana bisnis, terutama bisnis baru dan bisnis yang mengharapkan perubahan atau pertumbuhan. Rencana bisnis berfokus pada tercapainya sebuah tujuan. Tentunya, tujuan bagi sebuah usaha adalah keuntungan dan keberlangsungan usaha. Sukses sebuah bisnis ditentukan dalam perencanaan strategis dan langkah-langkah usaha untuk menerapkan rencana tersebut (Fakhrudin et al., 2022).

Langkah awal yang krusial dalam perencanaan pertumbuhan adalah melakukan analisis pasar dan riset kompetitif. Dengan memahami tren pasar, kebutuhan konsumen, dan posisi pesaing, perusahaan dapat membuat keputusan yang lebih baik mengenai produk atau layanan yang perlu dikembangkan serta segmen pasar yang harus ditargetkan. Visi dan misi yang jelas juga sangat penting karena memberikan arah dan tujuan bagi seluruh organisasi, menginspirasi tim, dan membangun budaya perusahaan yang mendukung pertumbuhan dan inovasi.

Inovasi adalah kunci untuk tetap relevan di pasar. Bisnis harus terus mengembangkan produk baru, meningkatkan produk yang ada, dan mengadopsi teknologi baru untuk meningkatkan efisiensi serta pengalaman pelanggan. Pemanfaatan teknologi dan digitalisasi proses bisnis sangat penting di era digital saat ini. Teknologi seperti big data dan analitik dapat memberikan wawasan berharga tentang perilaku konsumen dan tren pasar, sehingga membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik. Perusahaan yang mampu mengadopsi teknologi baru dengan cepat akan memiliki keunggulan kompetitif yang signifikan.

Manajemen sumber daya manusia yang efektif juga merupakan komponen penting dalam pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Membangun tim yang kompeten dan termotivasi melalui rekrutmen yang tepat, pelatihan berkelanjutan, serta sistem penghargaan yang adil dapat meningkatkan produktivitas dan kepuasan karyawan. Selain itu, lingkungan kerja yang kondusif dan budaya perusahaan yang positif dapat menarik dan mempertahankan talenta terbaik, yang pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan bisnis.

Diversifikasi pasar dan produk adalah strategi untuk mengurangi risiko dan menciptakan sumber pendapatan tambahan. Dengan memperluas basis pasar dan lini produk, bisnis dapat menjadi lebih fleksibel dan tangguh terhadap perubahan kondisi pasar. Strategi diversifikasi tidak hanya membantu dalam mengurangi ketergantungan pada satu pasar atau produk, tetapi juga membuka peluang baru untuk pertumbuhan dan ekspansi. Selain itu, diversifikasi dapat meningkatkan daya saing perusahaan di pasar global.

Pengelolaan keuangan yang bijaksana termasuk perencanaan anggaran yang efektif, pengendalian biaya, dan pengelolaan arus kas yang baik sangat diperlukan untuk mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan. Fokus pada kepuasan pelanggan juga tidak boleh diabaikan. Pelanggan yang puas cenderung menjadi pelanggan setia dan merekomendasikan bisnis kepada orang lain, sehingga penting untuk terus meningkatkan kualitas produk atau layanan dan memberikan layanan pelanggan yang unggul. Pengelolaan keuangan yang baik juga melibatkan investasi dalam penelitian dan pengembangan untuk memastikan perusahaan terus berinovasi.

Dalam dunia bisnis yang kompetitif, kepuasan pelanggan adalah salah satu faktor kunci yang menentukan keberhasilan jangka panjang. Pelanggan yang puas tidak hanya akan menjadi pelanggan setia, tetapi juga akan berperan sebagai advokat bagi bisnis Anda, membantu dalam menarik pelanggan baru melalui rekomendasi mulut ke mulut. Oleh karena itu, penting untuk mendengarkan umpan balik pelanggan dan melakukan perbaikan terus-menerus pada produk dan layanan yang ditawarkan.

Selain fokus pada pertumbuhan dan keuntungan, perusahaan juga harus mempertimbangkan aspek keberlanjutan dan tanggung jawab sosial. Perusahaan yang menunjukkan komitmen terhadap praktik bisnis yang berkelanjutan dan bertanggung jawab sosial akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan dari konsumen dan investor. Ini termasuk mengadopsi praktik ramah lingkungan, mendukung komunitas lokal, dan memastikan bahwa operasi bisnis tidak merugikan lingkungan atau masyarakat. Tanggung jawab sosial perusahaan dapat menjadi keunggulan kompetitif yang signifikan dan berkontribusi pada citra positif perusahaan di mata publik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun