CGP angkatan 10 PGP  BGP Sumatera selatan, maka berakhri sudah rukol yang biasanya rutin dilaksanakan setiap bulan  baik sesi 1 maupun sesi 2 Ruang kolaborasi setiap modul yang dipelajari melalui LMS PGP.
Setelah 6 buan memfasilitasiDiawali dengan rukol pada tanggal 19 Maret 2024 CGP angkatan 10 Kelas A10.55 dan kelas A10.56 yang di fasilitasi oleh Trilita Apriani,SE,MAB mulai melakukan kegiatan pembelajaran secara online di awalai dengan ekplorasi konsep Modul 1.1 Filosofi Ki Hajar Dwarntara lalu dilanjutkan dengan Ruang Kolaborasi Sesi 1 dan 2 dan hingga pembelajaran ruang kolaborasi Modul 3.3 berakhir pada Senin 02 September 2024.
Program Pendidikan Guru Penggerak angkatan 10 tahun 2024 dilakukan secara hibbrid, di mana Calon Guru Penggerak (CGP) mengkuti penddikan selama lebih kurang 6 bulan setelah lulus seleksi yang meliputi seleksi penulisan essay, seleksi micro teaching dan seleksi wawancara. Melalui proses seleksi yang ketat  pada akhirnya CGP penggereak di ploting kelas untuk mengikuti pendidkan guru penggerak yang mana  untuk saat ini Pemerintah Indonesia melalui Kementarian Pendidikan dan Riset mensyarkatkan bagi guru yang ingin berkarier sebagai kepala sekolah harus memiliki sertifikat guru penggerak sebagai syarat utama.
Melalui Pendidikan Guru Penggerak ini diharapkan calon kepala sekolah sudah memiliki kecakapan sebagai pemimpina pembelajaran dan kecakapan manajerial. Di mana selama mengikuti pendidikan CGP mempelajarai modul 1.1 FIlosofi KHD, Modul 1.2 Nilai-nilai dan Peran Guru Penggerak, Modul 1.3 visi guru penggerak, Modul 1.4 Disipilin Poisitif. Lalu modul 2.1 Pembelajaran Untuk memenuhi Kebutuhan Murid, modul 2.2 Pembelajaran Sosial Emosional, Modul 2.3 coaching untuk supervisi. Pada Modul 3.1 Pengambilan Keputusan berdasarkan nilai-nilai kebajikan sebagai pemimpin, Modul 3.2 Pemimpin dalam pengelolaan sumber daya dan Modul 3.3 Pengelolaan Program yang berdampak positif pada murid.
Selama proses pendidikan guru Penggerak, Calon guru penggerak selain belajar mandiri menggunakan LMs, setiap bulannya melakukan ruang kolabaorasi yang dibersamai oleh seorang Fasilitator PGP. Di samping itu juga CGP didampingi oleh Pengajar Praktik dalam melakukan Pendampingan Individu yakni melakukan diskusi mengenai rencana dan aksi nyata dari tugas setiap modul. Intinya dalam pendidiakan guru penggerak ini terdapat dua aktor yang mendukung proses pendidikan hingga CGP menyelesaikan semua modul dan tagihan-tagiahan yang harus diselesaikan sesuai dengan jadwal yang sudah di buat oleh Kementerian Pendidikan melalui BBGP/BGP masing-masing provinsi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H