Mohon tunggu...
Sulistyo
Sulistyo Mohon Tunggu... Buruh - Buruh Dagang

Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Belanja Buku di Shopping Center Yogyakarta

10 Januari 2020   09:59 Diperbarui: 10 Januari 2020   09:59 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Berkunjung ke Kota Yogyakarta banyak pilihan obyek wisata, hanya saja di dalam kota anda tidak akan pernah menemui wisata alam seperti pegunungan dan pantai. Mengingat lokasinya terbatas, penduduknya padat dan hanya/banyak ditemui gedung-gedung perkantoran, bisnis atau perekonomian, sekolahan/kampus serta gedung bersejarah, peninggalan masa lalu yang terkesan kuno namun artistik.

Di samping wisata budaya, sejarah dan seni, andalan Kota Yogyakarta selama ini dikenal dengan sebutan wisata belanja. Jika anda mau berbelanja kebutuhan sandang seperti batik, berbagai macam jenis pakaian/kaus (dewasa, remaja, anak), asesoris/souvenir, barang kerajinan segala bentuk, khas dengan keunikannya bisa ditemui.

Tidak hanya itu, berbagai sajian kuliner dari yang namanya makanan jaman dulu (jadul) bisa dicoba. Gudeg (basah/kering), bakpia, yangko, geplak, atau makanan tradisional lainnya bisa diperoleh di toko-toko, warung lesehan hinngga pasar tradisional. Demikian halnya makanan modern sejenis fast-food tinggal pilih, beberapa supermarket yang ada di kota Yogya menyediakan itu semua.

Nah bagi para wisatawan atau pengunjung yang memiliki hobi membaca dan menulis, atau yang berminat, biasanya kalangan pelajar/mahasiswa atau pecinta buku-buku bacaan bisa mendatangi toko-toko buku. Namun jika berbelanja buku dan menghendaki harga buku murah, penulis rekomendasikan untuk berkunjung ke lokasi yang namanya Shopping Center, gedung berlantai dua lengkap dengan koleksi bukunya.

Lokasinya sangat strategis, berada di pusat kota, hanya berjarak kurang lebih 200 meter ke arah timur dari kawasan Titik Nol Kilometer, diapit Kompleks Taman Pintar dan Taman Budaya (Jalan Sriwedari). Pusat penjualan buku berbagai bidang/ilmu pengetahuan, karya fiksi dan linnya lumayan dibanderol dengan harga miring, bahkan memiliki kelebihan dibanding bilamana anda berbelanja buku di toko/tempat lain.

Uniknya, di kios-kios atau di lapak tertentu juga dipajang buku-buku dan majalah lawas, karya ilmiah/makalah berbagai bidang ilmu pengetahuan. Harganya sangat terjangkau karena termasuk produk bacaan lama tetapi masih ada yang mungkin membutuhkan.

Adapun kelebihannya berbelanja buku-buku baru di lokasi ini selalu mendapatkan diskon atau korting hingga 35 persen (setiap buku berbeda diskon), tergantung tebal halaman dan jenis kertasnya. Lagi pula setiap pembelian sebuah buku selalu diberikan samak/sampul plastik gratis sehingga buku yang dibeli nampak rapi, bersih dari debu dan pelindung bilamana terkena percikan cairan.

Jalan-jalan ke Shopping Center Yogyakarta bagi pecinta buku memang mengasyikkan, cukup menyebutkan judul bukunya, nama pengarang/penulis dan penerbitnya maka penjual akan segera melayani kebutuhan anda. Tidak beli atau hanya sekedar liat-liatpun boleh, membandingkan atau mempertimbangkan harga sambil menyesuaikan budget sehingga di waktu berikutnya bisa datang lagi untuk membelinya.

Dalam perkembangan belakangan ini memang suasana Shopping Center tidak seramai masa lalu. Era digital nampaknya ikut mempengaruhi jual-beli buku cetak konvensional. Bahan-bahan bacaan semakin memberi pilihan yang tersebar secara online -- ini sedikit banyak ikut menyebabkan menurunnya jumlah pengunjung.

Semuanya sangat bergantung minat, kebiasaan serta situasi dan kondisi. Menurut penulis, kehadiran teknologi informasi terkini dengan segala produknya memang harus diikuti dan disikapi. Namun buku-buku bacaan konvensional masih sangat membantu, bisa dibawa kemana-mana, tidak selalu tergantung pada listrik, pulsa, sinyal, di pelosok desapun kita bisa membaca dan memanfaatkannya. Bukankah demikian?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun