Mohon tunggu...
Listyarini
Listyarini Mohon Tunggu... Guru - senyum untuk mendidik

mendidik dengan integritas

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan - 9

1 November 2024   04:51 Diperbarui: 1 November 2024   08:09 412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
L.intanti-penjabaran pemanfaatan aset pada rekan guru/dokpri

- Aksi nyata  dengan mempraktikkan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki untuk mengidentifikasi aset/potensi/sumber daya secara kolaboratif bersama warga sekolah. 

Konsep-konsep ini sangat berharga untuk diterapkan dan dikembangkan lebih lanjut. Hal ini memberikan panduan yang jelas tentang bagaimana saya bisa menjadi pemimpin pembelajaran yang tidak hanya mengajar, tetapi juga menginspirasi, mendukung, dan memberdayakan seluruh komunitas sekolah. Fokusnya pada memaksimalkan potensi yang ada baik dari murid, rekan guru, lingkungan sekitar maupun dukungan komunitas sehingga dapat menciptakan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan serta kemajuan murid sesuai kodrat alam dan zamannya. Dengan terus menerapkan konsep-konsep ini, saya berharap dapat mendapatkan dampak positif dalam dunia pendidikan.

4) Change: Apa perubahan dalam diri Anda yang ingin Anda lakukan setelah mendapatkan materi pada hari ini?

Sebelum mempelajari modul 3.2 ini saya selalu berpikir berdasarkan masalah atau kekurangan yang ada. Pandangan saya cenderung fokus pada apa yang tidak ada atau perlu dilengkapi, sehingga kegiatan dan program yang saya buat kurang maksimal karena membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan. Setelah mempelajari modul 3.2 ini saya mendapat wawasan baru yang merubah mindset saya khususnya dalam berpikir berdasarkan kekuatan/aset dengan melihat sisi positif dari setiap hal, sehingga saya dapat memaksimalkan pengelolaan sumber daya yang ada di sekitar sebagai sarana penunjang keberhasilan pembelajaran yang berpihak pada murid.  Termasuk di dalamnya dengan lebih aktif melibatkan murid dalam pengambilan keputusan kelas dan memaksimalkan penggunaan fasilitas yang ada untuk mendukung pembelajaran, serta membangun komunikasi terbuka baik dengan murid, rekan guru, maupun orang tua untuk menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan. Pada intinya materi modul 3.2 ini merubah pandangan saya dari fokus pada kekurangan dan masalah menjadi melihat pada aset yang ada di lingkungan pendidikan untuk meningkatkan potensi individu dan sumber daya sehingga menjadi kekuatan dalam mengembangkan pendidikan secara berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun