Malang, Rabu(5/8). Mahasiswa UMM (Universitas Muhammadiyah Malang) yang berjumlah 5 Orang mengikuti salah satu program universitas, yakni Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Bhaktimu Negeri, dimana program tersebut merupakan program KKN yang dapat diikuti oleh mahasiswa UMM dari berbagai angakatan dan Jurusan namun dibatasi 5 anggota.Â
Pada kelompok 21 diikuti oleh mahasiswa dari Fakultas Psikologi, Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Jurusan Ilmu Keperawatan, Fakultas Teknik Jurusan Infromatika. Pada kelompok ini telah tergabung dari berbagai angkatan mulai 2017-2019
Program yang diusung oleh kelompok 21 yakni program Pembentukan DESTANA (Desa tangguh bencana). DESTANA merupakan program yang diprakasai oleh BNPB.
Kegiatan atau program ini dilaksanakan untuk meningkatkan kemampuan warga desa agar menambah pengetahuan dan keterampilan, guna menjadi masayrakat yang tanggap dan tangguh terhadap ancaman bencana.Â
Program DESTANA menawarkan upaya peningkatan kemampuan yang diperlukan warga desa untuk dapat mengelola ancaman akibat bencana alam maupun bencana Non Alam yang mengakibatkan kerugian material, infrastruktur, ekonomi, Psikologis, hingga korban jiwa.
Berhubungan dengan program yang diambil oleh PMM kelompok 21 yaitu DESTANA, maka dalam pembukaan kegiatan PMM kelompok 21 mengundang pemateri, perangkat desa beserta relawan DESTANA, dengan tujuan mmemberikan pembekalan awal mengenai pedoman DESTANA serta pengenalan protokol adaptasi hidup baru.Â
Oleh karena itu, program ini sangat di apresiasi oleh Kepala desa, karena program ini dapat membentuk pola hidup baru dan menyadarkan masyarakat terkait ancaman dan potensi bencana pada Desa Arjowilangun serta dapat mensejahterakan masyarakat melelalui kebijakan-kebijakan pemerintahan setempat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H