“Aku tuh paling gak bisa diginiin”
Ketika jarak adalah alasan yang paling sering kau salahkan atas pertengkaran yang terjadi. Seharusnya kalian saling mengerti , bahwa sebuah hubungan tidak akan berjalan dengan baik jika tidak ada rasa percaya. Dan rasa itu (seharusnya) tak pernah mengenal jarak. Memang, jatuh cinta membuat kita ingin selalu berada didekat.
Namun Tuhan-pun menciptakan jarak, bukan untuk memisahkan tapi menguji sejauh mana cinta itu pantas diperjuangkan.Jarak menjadi sebuah momok yang menakutkan bagi beberapa hubungan, begitupun yang kau rasakan detik ini. Tapi kau harus percaya, banyak yang berhasil melewatinya kok. Mereka yang berhasil itu karena dapat menciptakan nyaman dan percaya pada pasangannya. Apa kau memilikinya?
“Aku selalu ngerasa dia menghindar, jangan-jangan dia sama orang lain”
Ya ampun, urusannya di dunia ini bukan hanya ngurusin kamu. Ada hal lain yang dia kerjakan, barangkali dia melakukannya untuk kebahagiaanmu kelak. Ya, jangan beranggapan dia menghindar karena dia selingkuh karena dia bisa jadi adalah cerminan diri kamu sendiri. Percayalah, jika kamu baik dan tidak selingkuh-diapun berusaha untuk menjaganya disana seperti apa yang kamu lakukakan untuknya.
“Kalau jauh gini, pasti isinya berantem mulu. Akukan pengen bahagia juga”
Loh? Jadi jauh dijadikan senjata buat berbeda pendapat. Karena jarak bukan alasan untuk sebuah cinta diakhiri. Jikapun berakhir, pasti karena orangnya sendiri yang tidak punya komitmen untuk menjaganya. Ya, komunikasi memang kunci penting dalam sebuah hubungan jarak jauh. Meski tidak bisa kamu harap untuk intens seperti ketika jarak tak memisahkan, setidaknya komunikasikanlah semua dengan baik-baik dan apa adanya. Jika sibuk, katakan sibuk karena apa ; habis pergi, jelaskan pergi kemana ; membeli sesuatu, kabarkan dimana ; ada urusan, jujurlah dengan siapa. Jangan salahkan jarak yang membuat kalian tidak bahagia.
Terakhir kali, bukankah kalian begitu kompak saat dekat?
Jarak diciptakan untuk menjaga diri kalian masing-masing.Jangan khawatir, karena ada doa yang tak mengenal kilometer yang kau keluhkan..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H