Mohon tunggu...
Lisna Hidayah
Lisna Hidayah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Pancasakti Tegal, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Program Studi Manajemen Keuangan

Mahasiswa S1

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kenaikan PPN "Antara Manfaat atau Risiko"

30 Desember 2024   22:00 Diperbarui: 4 Januari 2025   10:23 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kenaikan PPN 12% (Sumber: Rimanews.id)

Kelompok dengan penghasilan rendah dibawah Rp. 5 Juta per bulan, Pengusaha kecil dengan penghasilan dibawah Rp. 1 Miliar per tahun, Pedagang kecil, Lembaga Pendidikan dan Kesehatan dan Masyarakat yang membutuhkan.

Contohnya seperti Kelompok Masyarakat Berpenghasilan Rendah, Pengusaha Kecil dan Menengah (UKM), Pemilik Usaha Mikro, Lembaga pendidikan dan kesehatan yang berfokus pada pelayanan sosial dan Masyarakat yang membutuhkan bantuan sosial seperti orang tua, anak-anak, dan disabilitas.

Dalam jangka panjang, keberhasilan kebijakan ini sangat bergantung pada pengelolaan penerimaan pajak yang dilakukan oleh pemerintah. Jika kebijakan ini digunakan secara efektif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, maka akan memperoleh dukungan yang lebih luas. Pemerintah juga perlu menjelaskan manfaat kebijakan ini kepada publik, memastikan perlindungan bagi kelompok rentan tetap terjaga dan  diperlukan langkah-langkah mitigasi seperti transfer tunai langsung, subsidi untuk kebutuhan pokok, dan peningkatan literasi pajak. Hal ini dapat membantu masyarakat menyesuaikan pengeluaran mereka dengan lebih bijak, sehingga  dapat menjaga keseimbangan antara tujuan fiskal negara dan perlindungan kesejahteraan masyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun