Saat mentari mulai beranjak tinggi, di SDN Lakarsantri III/474 Surabaya pada hari Jumat, 31 Januari 2025, menjadi hari yang istimewa bagi siswa-siswi SDN Lakarsantri III/474 Surabaya. Mereka tidak hanya belajar di dalam kelas, namun juga terjun langsung ke lapangan untuk melakukan aksi nyata dalam menjaga lingkungan. Setiap hari Jumat adalah jadwal peduli lingkungan sebagai budaya positif di sekolah. Para kader lingkungan sesuai Pokja masing masing yang berisi beberapa siswa dari berbagai kelas berkumpul di halaman sekolah dengan semangat tinggi untuk mengikuti kegiatan pembuatan biopori.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program sekolah dalam meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga lingkungan. Biopori dipilih sebagai salah satu solusi sederhana namun efektif untuk mengatasi masalah banjir dan genangan air yang sering terjadi di lingkungan sekitar sekolah.
Sebelum memulai pembuatan biopori, para siswa mendapatkan penjelasan singkat dari guru tentang apa itu biopori, manfaatnya, dan bagaimana cara membuatnya. Mereka diajak untuk memahami pentingnya menjaga keseimbangan alam dan mengurangi risiko bencana banjir.
Dengan peralatan sederhana seperti bor tanah, pipa PVC, dan keranjang sampah, para siswa mulai bekerja secara berkelompok. Mereka dengan antusias membuat lubang-lubang biopori di beberapa titik di halaman sekolah. Setiap kelompok terdiri dari beberapa siswa yang saling membantu dan bekerja sama.
Tidak hanya siswa, para guru pun turut serta dalam kegiatan ini. Mereka memberikan arahan dan membantu siswa yang mengalami kesulitan. Suasana kerja sama dan kebersamaan sangat terasa selama kegiatan berlangsung.
Setelah lubang-lubang biopori selesai dibuat, para siswa mengisi lubang tersebut dengan sampah organik seperti daun-daun kering dan sisa makanan. Mereka belajar tentang pentingnya memilah sampah dan memanfaatkan sampah organik untuk hal yang bermanfaat.
Kegiatan pembuatan biopori ini tidak hanya memberikan manfaat bagi lingkungan, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi para siswa. Mereka belajar tentang pentingnya kerja sama, tanggung jawab, dan kepedulian terhadap lingkungan. Target pembuatan Biopori ini di 20 titik lokasi halaman sekitar sekolah di SDN Lakarsantri III/474 Surabaya.
Kepala Sekolah SDN Lakarsantri III/474 Surabaya, Ibu Lis Lestari, S.Pd.,M.Si, menyampaikan apresiasi atas semangat dan antusiasme siswa dalam mengikuti kegiatan ini. Beliau berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi warga sekolah dan menginspirasi lebih banyak orang untuk peduli terhadap lingkungan.
"Kami sangat bangga dengan inisiatif siswa-siswi kami. Mereka telah menunjukkan bahwa Generasi muda juga dapat berkontribusi besar dalam menjaga lingkungan dengan kegiatan sekecil apapun sebagai bentuk kepedulian," ujar Ibu Lis Lestari.
Kegiatan pembuatan biopori di SDN Lakarsantri III/474 Surabaya ini merupakan langkah kecil namun signifikan dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih baik. Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk melakukan hal yang sama.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
