Pembelajaran berdiferensiasi bukan hal baru di dunia pendidikan terutama dalam inovasi pembelajaran dimana inovasi pembelajaran mengandung arti pandangan baru didalam memfasilitasi peserta didik untuk bisa mencapai hasil pembelajaran yang lebih maksimal sehingga pada proses pembelajaran peserta didik harus bisa dirancang dan dikembangkan berdasarkan dengan perkembangan zaman.
Jadi inovasi pembelajaran ialah suatu proses belajar pada peserta didik yang dirancang, dikembangkan, dan juga dikelola dengan kreatif dan juga menerapkan berbagai macam pendekatan kearah yang bisa lebih baik untuk bisa menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif terhadap peserta didik.
Inovasi dalam pembelajaran sendiri bisa dilakukan dengan ranah pendekatan dalam pembelajaran, strategi mengajar, penggunaan media pembelajaran, pengembangan bahan ajar, peningkatan dalam prestasi belajar, sistem penilaian, dan juga prosedur belajar.
Untuk itu pendidik harus bisa memfasilitasi asas kebebasan yang ada pada peserta didik baik pada pembelajaran didalam kelas maupun kegiatan yang ada diluar kelas, selain proses pembelajaran, lingkuangan sekolah, komunitas praktisi dan mitra sekolah dituntut untuk mewujudnya inovasi belajar pada peserta didik.
Sehingga pembelajaran berdiferensiasi bisa membuat peseta didik bisa berinovasi didalam merancang dan juga mengembangkan pendekatan multi kearah yang lebih baik sehingga bisa menciptakan suasana dan juga proses pembelajaran yang kondusif bagi peserta didik.
Dalam hal ini, pembelajaran berdiferensiasi menjadi salah satu alternatif dalam pendekatan yang bisa memfasilitasi pada kebutuhan dan juga minat yang berbeda-beda pada peserta didik.
Pembelajaran berdiferensiasi ialah suatu pendekatan pada pembelajaran yang bisa digunakan dalam mengakomodasi dengan berbagai perbedaan yang ada pada peserta didik didalam kelas contoh nya seperti kemampuan, pengalaman, minat, gaya belajar, kebutuhan belajar dan juga masih banyak lagi pada perbedaan.
Dimana pembelajaran berdiferensiasi melatabelakangi pada kebutuhan peserta didik yang berbeda-beda sehingga sesuai dengan filossofi Ki Hadjar Dewantara dimana menjelaskan bahwa tujuan pendidik itu yaitu menuntun segala kodrat yang ada pada peserta didik supaya peserta didik tersebut bisa mencapai keselamatan dan juga kebahagiaan yang setinggi-tinggi nya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat.
Penerapan pembelajaran berdiferensiasi bisa meningkatkan inovasi pada peserta didik dalam memberikan  kesempatan bagi preserta didik supaya mampu belajar secara natural dan efesien sehingga dengan keaktifab peserta didik tersebut bisa menimbulkan motivasi belajar yang lebih baik
Untuk itulah pembelajaran berdiferensiasi ini memiliki tujuan untuk bisa menciptakan kesetaraan belajar bagi peserta didik dan kesenjangan belajar antara yang berprestasi dan tidak berprestasi sehingga pembelajaran berdiferensiasi ialah proses pembelajaran yang diuat sedemikian rupa sehingga peserta didik bisa merasa tertantang untuk terus belajar.
Sehingga perlu kita ketahui bahwa pembelajaran berdiferensiasi ini dapat diterapkan pendidik didalam pembelajaran pada saat ini terutama pada pembelajaran berdiferensiasi yang berpacu pada inovasi pembelajaran pada peserta didik.