Bantul (MTsN 4 Bantul) --- Republik Indonesia nyaris berusia 79 tinggal menghitung hari. Tak menyia-nyiakan agenda tahunan ini, MTsN 4 Bantul mewarnai pemboyongan Dirgahayu RI pada hari Kamis (15/8) dengan sensasi kompetisi berwujudkan lomba. Penyelenggaraan ini ditengarai oleh pengurus Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) yang dibina langsung oleh Restuning Tri Untari sebagai Pembina OSIM.
Lomba-lomba yang diselenggarakan antara lain lomba makan kerupuk, lomba estafet tepung, lomba pecah air, dan lomba memasukkan paku dalam botol. Tiap kelas mewakilkan 7 siswa terbaiknya untuk memenangkan kompetisi antar kelas tersebut.
Acara ini hanya diadakan satu hari dengan tujuan tidak terlalu banyak memotong hak intrakurikuler siswa, seperti yang diungkapkan oleh Restu. "Betul sekali. Kami acaranya hari Kamis, alasannya ada dua. Pertama, tidak mengambil banyak jam Pelajaran anak. Kedua, kita ambil hari Kamis karena jika ambil hari Jumat akan bertabrakan dengan salat Jumat," ujarnya.
Tentu agenda ini sangat diapresiasi oleh Sugeng Muhari sebagai Kepala MTsN 4 Bantul, hal ini terucapkan saat upacara pembukaan lomba. Menurut Sugeng, agenda ini sebagai perekatan kekeluargaan antar kelas, sikap kompetitif, juga membentuk jiwa sportif. (liz)
