Mohon tunggu...
liryadovelimaazzahraazzahra
liryadovelimaazzahraazzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahawiswa

Main volly

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Dongeng dalam Perkembangan Bahasa Anak

5 Desember 2024   21:39 Diperbarui: 5 Desember 2024   21:51 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dongeng memiliki peran penting dalam perkembangan bahasa anak. Berikut adalah beberapa cara dongeng berkontribusi pada kemampuan bahasa anak:

1. Memperkaya Kosakata

Melalui dongeng, anak-anak terpapar pada kata-kata baru yang mungkin tidak mereka temui dalam percakapan sehari-hari. Beragam cerita menawarkan variasi bahasa, termasuk ungkapan, metafora, dan sinonim.

2. Meningkatkan Kemampuan Mendengarkan

Ketika mendengar dongeng, anak-anak belajar untuk fokus dan memahami alur cerita. Hal ini membantu mengembangkan kemampuan mereka dalam menangkap informasi lisan dan meningkatkan konsentrasi.

3. Mengajarkan Struktur Bahasa

Dongeng sering kali disusun dengan pola bahasa yang berulang, seperti dialog, deskripsi, atau narasi. Pola ini membantu anak memahami struktur kalimat, penggunaan tata bahasa, dan urutan cerita.

4. Mendorong Imajinasi dan Kreativitas

Bahasa dalam dongeng sering kali kaya dengan deskripsi dan imajinasi. Anak-anak belajar mengekspresikan pikiran mereka dengan cara yang kreatif dan mendalam.

5. Mengembangkan Kemampuan Berbicara

Ketika anak-anak menceritakan kembali dongeng, mereka melatih keterampilan berbicara, seperti intonasi, pengucapan, dan ekspresi verbal. Ini juga membantu meningkatkan rasa percaya diri mereka dalam berkomunikasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun