Mohon tunggu...
ari muach
ari muach Mohon Tunggu... -

ISP (Internet Service Provider) www.LintasJaringan.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Saat Kenyataan Tak Sesuai Impian...

21 Juni 2010   06:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:23 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Banyak orang yang merasa frustasi karena kenyataan mereka tidak sesuai dengan impian.
Sebagai contoh, ada seorang anak yang ingin kuliah di Universitas A, tapi nyatanya biaya tidak mencukupi. Atau, mereka yg merantau ke kota besar, bermimpi ingin mendapatkan pekerjaan berkelas nasional bahkan internasional, tapi nyatanya yang didapatkan hanyalah pekerjaan biasa-biasa saja & apa adanya.
Ada juga seorang pengusaha, yg mungkin mengharapkan kenaikan profit 10 kali, malah mengalami kebangkrutan.

Apa yang kita harapkan, kadang memang tidak sesuai dengan kenyataan. Lalu apa yang harus kita lakukan?
Berikut adalah 3 langkah atau tips yang bisa kita lakukan saat mimpi tidak sesuai dengan kenyataan:

1. Bertindaklah selalu secara fleksibel dan dinamis
Jika kita betul-betul ingin menggapai kesuksesan, maka diperlukan *kesiapan* untuk bisa bertindak secara fleksible dan dinamis terhadap setiap perubahan yang terjadi.
Sekarang, saya akan buat sebuah analogisederhana...
Saat ada badai atau angin topan yang besar, tidak jarang kita melihat pohon yang memiliki batang yang sangat besar tumbang! Apa sebab?
Sebab mereka tidak kuat menahan beban yang diterima.
Namun coba tengoklah bambu! Karena batangnya yang lentur, maka bambu bisa fleksibel bergerak ke segala arah, dan jarang tumbang!
Nah, begitu pun dengan kita! Jika kita bertindak dan berpikir dinamis dan juga fleksibel, maka kita akan lebih tahan dalam menghadapi tantangan dan perubahan serta masalah yang datang.

2. Berpikirlah bahwa INILAH yang terbaik untuk kita!
Saat kenyataan tidak sesuai dengan impian, percayalah bahwa inilah yang terbaik untuk kita. Kita tidak pernah tahu skenario yang telah ditetapkan-Nya. Karena, segala sesuatu yang menurut logika kita baik, bisa jadi justru sebaliknya di mata Tuhan!
Berpikirlah selalu positif atas apapun yang terjadi pada diri kita. Jangan biarkan satu kegagalan membuat kita kecewa, apalagi sampai frustasi dan berlarut-larut. kita tahu apa yang saya lakukan jika ada satu mimpi atau keinginan saya tidak kesampaian?
Saya biasa mengatakan:
"Sudahlah ari, kamu tdk perlu kecewa,
don't ask me why, it is GOOD for you!
Sekarang kamu dengarkan baik-baik,
Tuhan akan menggantinya dengan YANG LEBIH BAIK!
Tuhan tau kamu orang yg baik & bijaksana.
Hidupmu penuh dengan kelimpahan, dan kamu
memang dilahirkan utk slalu jadi pemenang!"

Saya biasa mengatakannya di depan CERMIN dengan penuh keyakinan, tentunya saat saya sendirian! hehe... It works for me! :-)
kita semua juga boleh coba nanti ;-)
Apa yang saya lakukan di atas itu adalah 'afirmasi'.
Afirmasi adalah kata-kata positif yang diucapkan berulang-ulang & diyakini untuk membentuk citra postif untuk mengurangi sikap-sikap negatif dalam diri kita.
Kata-kata afirmasi ini bisa kita buat/ rancang sendiri, dan lalu bisa diucapkan secara verbal atau dalam hati. Menurut ahli "Hynotherapy", afirmasi itu akan 'terekam' oleh alam bawah sadar kita. Dan jika terus-menerus diucapkan & dengan penuh keyakinan, maka kita SEDANG atau AKAN menjadi seperti itu adanya, yang kita ucapkan! Dengan kata lain, afirmasi
itu sama seperti DO'A.

Okay, sekarang selanjutnya! :-)

Meski saat ini apa yang kita harapkan belum sesuai dengan impian, namun kita harus....

3. Tetap Siapkan MENTAL PEMENANG!
Saat kita mengalami kegagalan, lebih baik instropeksi diri daripada menyalahkan takdir dan keadaan. Siapa tahu, kita memang belum siap jadi pemenang! :-)
Bisa jadi kesuksesan hanya akan membuat kita menjadi sombong, dan karena saking sayangnya Tuhan kepada kita, Ia tidak mau hamba-Nya berbuat dosa. :-)
kawan, setiap kemenangan itu lebih baik dirintis dari setiap peluh kita! Akan lebih baik jika kemenangan itu kita dapatkan setahap demi setahap.
Banyak orang sukses, tapi kemudian mereka terjatuh. Ada yang bangkit lagi, ada yang tidak. Liku hidup setiap manusia memang tidak sama.
Tapi ingat, kesempatan untuk menang itu selalu terbuka bagi siapa saja, tanpa terkecuali! Rejeki dan kemenangan itu sungguh tidak terkira banyaknya dari Tuhan, masih banyak yang menggantung di langit! :-)
Sekarang tinggal bagaimana cara kita! "Apakah mau meraihnya"? atau "mengharapkan turun dengan sendirinya"?

Saya sarankan, jangan pernah memilih yang kedua :-) (meskipun saya sendiri blm sukses) :D

Kita semua tahu bahwa yang namanya kemenangan itu seringkali dimiliki olehmereka yang... tdk pernah berhenti berusaha!

The last but not least...
Terkadang Tuhan menutup pintu yang satu, untuk membuka pintu yang lain...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun