Mohon tunggu...
Lintang Ramadhan
Lintang Ramadhan Mohon Tunggu... Musisi - Ini blog seru seruan okee, baperan jangan nengok

Aku siapa? 🙄

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Senyuman Kebahagiaan di Masa Sulit Saat Ini

31 Desember 2020   06:30 Diperbarui: 31 Desember 2020   06:49 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Bahagia, apa sih bahagia menurut kalian? Apakah harus dengan sesuatu yang sangat mewah? Tentu tidak, Bahagia adalah suatu bentuk perasaan yang didasari dengan sebuah kesenangan, cinta, rasa puas, suatu kenikmatan, dan juga suatu kegembiraan. Kebahagiaan bukan hanya dari sebuah kekayaan, senyuman, bahkan tertawa. Namun kebahagiaan timbul dari diri sendiri dengan cara bagaimana kita dapat membuat sesuatu yang sederhana dan menularkannya kepada orang lain.

Berdasarkan dari pengalaman pribadi, dimasa seperti saat ini sulit bagi semua orang untuk mendapatkan sebuah penghasilan, terutama para petani dan peternak, yang dimana mereka merasa merugi karena adanya pandemi saat ini. Mereka tidak dapat leluasa untuk mendistribusikan hasil -- hasil panen karena terhalang dengan adanya pandemi saat ini. Hingga akhirnya, adanya suatu perkumpulan seluruh mahasiswa yang ada di desa untuk membangun suatu oragnanisasi yang bernama Lenggahan Ma'rif art. Organisasi tersebut bertujuan untuk memperkuat perekonomian di desa tersebut.

Pada awal bulan Mei, 2020. Kita melakukan sebuah perundingan bagaimana cara perekonomian di desa tidak jatuh, ada 2 opsi untuk membantu mereka, yang pertama yaitu dengan kita membeli hasil panen tersebut lalu diolah dan dibagikan kepada mereka lagi dan tanpa meminta imbalan dari mereka, opsi pertama ini bertujuan agar mereka dapat semangat dalam melakukan aktifitasnya dan juga dapat membantu penghasilan mereka dimasa pandemi ini.

Lalu, kita semua mempunyai ide yang dijadikan opsi yang ke dua, dikarenakan tahun 2020 ini serba online maka bagaimana kita dapat mempromosikan suatu hasil pertanian maupun peternakan melalui website, dan juga memperkenalkan daerah tersebut memiliki suatu potensi agar perekonomian di daerahnya tidak jatuh, dengan di bantu oleh Kepala Desa untuk penyuluhan tentang bagaimana cara menggunakan webiste tersebut.

Dan pada akhirnya, suatu kegelisahan tersebut menghilang dari diri mereka, hal yang tidak terduga muncul dari sesuatu yang terkadang kita anggap itu sepele, namun bagi mereka adalah suatu yang dapat memberikan suatu pengaruh yang besar bagi mereka. Kesimpulan dari sebuah pengalaman tersebut, bergunalah bagi orang lain, meskipun itu kecil dimata kamu namun besar dimata mereka

Untuk perjelasnya kita mendokumentasikannya di dalam sebuah video yang berjudul Balik Tani

Ini videonya :

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun