Gonjang -- ganjing isu reshuffle kabinet yang rencananya akan dilakukan Presiden Joko Widodo dalam waktu dekat ini, membuat beberapa pihak mulai mengusulkan beberapa nama yang dianggap berkompeten untuk membantu Presiden Jokowi di jajaran kabinetnya. Salah satu nama yang mulai mencuat jelang reshuffle kabinet jilid 3 kali ini adalah Sutiyoso. Mantan Gubernur DKI Jakarta 2 periode  ini dianggap paling layak untuk menggantikan posisi Imam Nahrawi sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga.
Sutiyoso, atau akrab dipanggil Bang Yos beberapa kali sudah membuktikan kapasitas sekaligus kualitasnya dalam bidang pemuda dan olahraga. Bang Yos memiliki pengalaman sebagai Ketua Umum PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia), Ketua Umum PB Perbasi (Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia), Ketua Umum Damai Indah Golf, Ketua Umum Independent Golf, Ketua Umum PB PERBAKIN (Persatuan Menembak Indonesia), dan menjadi Pembina Klub Sepakbola Persija Jakarta.
Saat memimpin beberapa organisasi tersebut, Bang Yos beberapa kali berhasil menorehkan beberapa prestasi. Di dunia bulutangkis misalnya, saat PBSI dimasa kepemimpinan Bang Yos, beberapa atlet bulutangkis Indonesia berhasil memboyong beberapa prestasi dunia diantara Taufik Hidayat dan Markis Kido/Hendra Setiawan berhasil meraih medali emas olimpiade Athena pada tahun 2004, Taufik Hidayat dan Nova Widianto/Liliyana Natsir meraih juara dunia bulutangkis (Sudirman Cup) pada tahun 2005, Nova Widianto/Liliyana Natsir dan Markis Kido/Hendra Setiawan yg menjadi juara BWF World Championships tahun2007, Markis Kido/Hendra Setiawan meraih medali emas olimpiade Beijing pada tahun 2008, Nova Widianto/Liliyana Natsir meraih medali perak olimpiade Beijing pada tahun 2008, serta Maria Kristin Yulianti meraih medali perunggu olimpiade Beijing pada tahun 2008.
Tidak hanya itu, dalam cabang olahraga lain, Bang Yos juga berhasil menghantarkan Persija Jakarta menjadi juara Liga Indonesia, menyelenggarakan Turnamen Sepakbola Piala Emas Bang Yos selama beberapa tahun, beberapa kejuaraan di Perbakin dan Perbasi. Bahkan Bang Yos sendiri juga pernah diusulkan menjadi ketua umum PSSI saat terjadinya kisruh PSSI pasca Nurdin Halid tersandung kasus hukum.
Ketua Umum Partai Buruh, Sonny Pudji Sasono, sangat mendukung penuh jika Presiden Jokowi melakukan reshuffle, khususnya untuk posisi Menpora.
"Dalam kondisi negara yang seperti sekarang, Presiden Jokowi memang harus sesegera mungkin melakukan reshufle kebinet di beberapa kementerian," tegas Sonny Pudji Sasono, Kamis (13/7) siang, di Jakarta.
Sonny menilai, kinerja Imam Nahrawi sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga sangat memprihatinkan. Selain ketidakmampuan Imam Nahwari dalam menangani konflik di PSSI, Sonny juga menyoroti hasil penilaian BPK terhadap Kemenpora yang mendapatkan predikat disclaimer, yang tentu saja membuat Presiden Jokowi sangat kecewa.
"Presiden Jokowi sangat marah ketika mengetahui Kemenpora kembali mendapat disclaimer dari BPK. Apakah kementerian seperti itu akan dipertahankan menterinya?" tukas Sonny yang juga menjabat sebagai Direktur Eksekutif Kajian Strategis Diplomasi Politik Kebudayaan Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail (PPHUI).
Seperti yang kita ketahui, saat membacakan hasil penilaian BPK terhadap beberapa Kementerian dan Lembaga yang dibawahinya, Presiden Jokowi pun meminta kementerian dan lembaga yang masih disclaimer, secepatnya untuk melakukan perbaikan. Targetnya tahun depan harus mendapat status Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
"WDP saja tidak boleh, apa lagi disclaimer. Maka dari itu saya minta dibentuk tim task force (gugus tugas) dari pemerintah agar yang disclaimer itu bisa meloncat ke WTP," Kata Jokowi.
Ketika ditanya siapa yang pantas mendapat kepercayaan menjadi menteri, Sonny menjawab ada beberapa tokoh yang layak menjadi menteri. Khusus untuk Kemenpora sendiri, Sonny merekomendasikan Sutiyoso untuk menduduki posisi sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga
