Mohon tunggu...
AYU PURNAMASARI
AYU PURNAMASARI Mohon Tunggu... Editor - AYU PURNAMASARI - An Educator

Menyukai bidang bahas Inggris, pendidikan, translator, dan content creator.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Metode Pembelajaran Kurikulum Merdeka

9 September 2024   10:25 Diperbarui: 9 September 2024   11:23 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Metode pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka bertujuan untuk memberikan lebih banyak kebebasan bagi guru dan siswa dalam proses belajar mengajar, dengan fokus pada pengembangan karakter, kompetensi, serta kreativitas siswa. Berikut adalah beberapa metode yang sering diterapkan dalam Kurikulum Merdeka:

  1. Pembelajaran Berdiferensiasi
    Guru menyesuaikan strategi pembelajaran sesuai dengan kebutuhan, minat, dan gaya belajar siswa. Pembelajaran tidak seragam, melainkan memberi kebebasan kepada siswa untuk belajar sesuai dengan kapasitas mereka.

  2. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
    Pembelajaran berbasis proyek (project-based learning) yang mendorong siswa untuk aktif terlibat dalam proses pembelajaran dan mengembangkan profil Pelajar Pancasila, seperti berpikir kritis, kreatif, gotong-royong, mandiri, kebhinekaan global, dan berakhlak mulia.

  3. Pembelajaran Tematik Integratif
    Mata pelajaran dikemas dalam tema besar yang menghubungkan berbagai disiplin ilmu, sehingga pembelajaran menjadi lebih relevan dengan kehidupan nyata.

  4. Pembelajaran Berbasis Kompetensi
    Fokus pada penguasaan kompetensi dasar yang harus dicapai siswa, bukan sekadar penyelesaian materi. Siswa diajak untuk memahami konsep secara mendalam, bukan sekadar menghafal.

  5. Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran
    Teknologi digunakan untuk mendukung proses belajar, seperti penggunaan platform digital, video pembelajaran, serta aplikasi pembelajaran interaktif.

  6. Pendekatan Kolaboratif dan Interaktif
    Siswa diajak untuk berkolaborasi dalam kelompok, berdiskusi, dan saling berbagi pengetahuan. Interaksi antar siswa menjadi salah satu metode yang diutamakan dalam pembelajaran.

  7. Pembelajaran Mandiri
    Siswa diberikan ruang untuk belajar mandiri, mengeksplorasi materi sesuai dengan minat mereka, dan menemukan solusi kreatif terhadap masalah yang dihadapi.

Metode-metode ini dirancang agar siswa lebih aktif, kreatif, dan kritis dalam menghadapi tantangan dunia nyata

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun