LindungiHutan sukses menggelar webinar series Green Skilling yang ke-10 pada Kamis 19 September 2024, dengan tema bahasan "Menerapkan metric dan laporan keberlanjutan dalam meningkatkan tanggung jawab sosial, lingkungan, dan financial perusahaan". Hadir pembicara dalam sesi Zoom, Sekar Dwi Setyaningrum, PT Sucofindo Cabang Semarang, dan Regina Inderadi, Sustainability Professional, Head of External ISSP Indonesia.
Selama sesi dua jam webinar, pembicara memberikan pemaparan dan juga insight seputar pentingnya sustainability report bagi perusahaan dan juga penggunaan inovasi teknologi dalam mendukung penyusunannya yang efisien dan efektif.
Sustainability Report Bukan Hanya Pemenuhan Regulasi, tetapi Strategi Bisnis
Sekar Dwi Setyaningrum memulai diskusi dengan menyoroti pentingnya sustainability report bukan sekadar pemenuhan regulasi. Namun, pelaporan tersebut bisa menjadi strategi untuk menjadi perusahaan akuntabel atau bisa disebut good corporate dan good governance.
"Sustainability report ini tidak hanya dibuat untuk memenuhi regulasi, tetapi sebagai penguatan internal perusahaan untuk mengupayakan strategi bisnis, jadi biasanya nih kalau perusahaan sudah memiliki rekam jejak yang baik mengenai penerapannya, biasanya mereka memiliki peluang untuk memenangkan persaingan pasar, karena investor itu biasanya tertarik nih untuk menanamkan modalnya di perusahaan tersebut," ungkap Sekar.
Melalui laporan ESG yang efektif, perusahaan bisa menunjukkan perkembangan dalam mencapai target dan memastikan para pemangku kepentingan tetap mendapatkan informasi tentang dampaknya. Laporan ESG menjadi acuan bagi 89% investor dalam membuat keputusan investasi.
"Kalau sustainability report ini dia biasanya akan membantu pemangku kepentingan atau pemegang saham untuk menyadari apakah perusahaan itu berkontribusi positif untuk meminimalkan dampak negatif dari bahaya lingkungan atau hanya berfokus pada upaya peningkatan keuntungan," imbuh Sekar.
Penggunaan Teknologi Inovatif dalam Menyusun Laporan Berkelanjutan
Di sesi berikutnya, Regina Inderadi memberikan banyak highlight, trend, hingga praktik implementasi mengenai penyusunan sustainability report menggunakan teknologi mutakhir. Sebab, mengkomunikasikan data-data perusahaan yang kompleks ke dalam sustainability report yang interaktif, dan mudah dipahami bukanlah perkara mudah.
Regina menggaris bawahi pentingnya pengintegrasian AI atau artificial intelligence dan data analytics dalam penyusunan laporan berkelanjutan.
