Matematika adalah sebuah kata yang memiliki banyak makna. Matematika adalah pola berpikir, pembuktian yang logik, pola mengorganisasikan, matematika adalah suatu bahasa dengan menggunakan istilah yang dapat didefinisikan secara akurat, cermat, dan jelas, representasinya dengan simbol serta padat, lebih berupa sebuah bahasa simbol tentang ide dibandingkan tentang bunyi (Johnson dan Rising).
Pengertian Matematika dikelompokkan dalam=
1. matematika sebagai ilmu tentang bilangan dan ruang;
2. matematika sebagai ilmu tentang besaran (kuantitas);
3. matematika sebagai ilmu tentang bilangan, ruang, besaran, dan keluasan;
4. matematika sebagai ilmu tentang hubungan (relasi);
5. matematika sebagai ilmu tentang bentuk yang abstrak; dan
6. matematika sebagai ilmu yang bersifat deduktif (Siswono, 2012:2).
Matematika adalah ilmu penting dalam perkembangan ilmu dan teknologi. Matematika adalah induk dari cabang ilmu lain. Matematika juga dapat membantu kita untuk menyelesaikan masalah secara runtut dan teratur, karena dalam belajar matematika kita dituntut untuk menyelesaikan sesuatu secara teratur, sehingga memudahkan kita untuk menyelesaikan segala sesuatu dengan baik. Manfaat lain dari adanya matematika adalah melatih sikap sabar, karena belajar matematika memerlukan waktu yang cukup lama untuk menyelesaikan sebuah soal, kita juga harus teliti dalam mengerjakan soal.
Jika berbicara mengenai matematika, tidak afdal jika tidak berbicara mengenai Al-Khawarizmi, yang biasa dikenal dengan sebutan bapak matematika.
Muhammad Ibn Musa Al-Khawarizmi atau biasa dikenal dengan Al-Khawarizmi, beliau lahir di Bukhara pada tahun 194 Hijriah dan meninggal pada tahun 266 Hijriah di Bagdad. Karya beliau yang sangat dikagumi banyak orang ialah Al-Kitab al-Mukhtashar fi Hisab al-Jabr wa al-Muqabalah (Buku Rangkuman untuk Kalkulasi dengan Melengkapkan dan Menyeimbangkan). Buku ini membahas mengenai solusi dari program linear dan notasi kuadrat. Atas karyanya ini, beliau dijuluki sebagai bapak aljabar.