untuk pedih...
hatiku melara
jiwaku tergoncang
kala terhilang
nyawa melayang
pergi ke surga
menghadap Bapa dalam kekekalan.
untuk pedih...
mataku menangis
pandangku buram
meski nalar sadar tergenggam
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!