Bibirku bergerak tetap senandungkan cinta
walau kutahu terkadang tak terdengar.
begitu lirih dan hanya bathin ini yang bisa merasakan
jariku menari tetap tak akan berhenti menuliskan kalimat-kalimat rindu, sayang dan cinta
sampai wajahmu tak murung lagi.
kadang ada amarah dalam dada, namun akal ku kan tetap menerkam.
kuselalu bernyanyi sampai ke mataharipun
kupetik-kan gitar diantara cahaya rembulan, dibalik beningnya mata air.,,,jangan kau teteskan air mata.
i love you....Lina Madila Amir..
#Love you too honey,,terima kasih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H