Mohon tunggu...
Lina Madila Amir
Lina Madila Amir Mohon Tunggu... SDM di Komnas Perempuan Jakarta -

Ibu Rumah Tangga & Psikolog

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dari Seseorang yang Kusayangi

10 Mei 2013   23:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   13:46 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bibirku bergerak tetap senandungkan cinta
walau kutahu terkadang tak terdengar.

begitu lirih dan hanya bathin ini yang bisa merasakan

jariku menari tetap tak akan berhenti menuliskan kalimat-kalimat rindu, sayang dan cinta

sampai wajahmu tak murung lagi.

kadang ada amarah dalam dada, namun akal ku kan tetap menerkam.

kuselalu bernyanyi sampai ke mataharipun

kupetik-kan gitar diantara cahaya rembulan, dibalik beningnya mata air.,,,jangan kau teteskan air mata.

i love you....Lina Madila Amir..

#Love you too honey,,terima kasih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun