" DALANG DAN WAYANG "
Duhai para wayang,
bergerak tanpa tangan sang dalang,
bertopang pada kebenaran sungguh,
tak percaya pada takdir berpeluh.
Di keheningan tanah,
hingga merasuk ke lubuk terdalam,
tongkat-tongkat penopang telah patah,
ketenangan semakin membungkam.
Dalam sepi yang menyapa tanpa suara,
larut bersama gulita malam,
dalang kehidupan dalam gema,
bayang-bayang berkisah dalam kelam.
Inilah cerita segelintir wayang,
yang bercengkerama dalam terang,
kesunyian perhatian bagian melodi,
senandung hati tanpa berpijak duniawi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI