2. Berinfak tidak akan mengurangi harta. Inilah uniknya dari sedekah. Secara logika apa yang kita keluarkan maka akan mengurangi apa yang kita punya. Namun logika ini tidak berlaku untuk urusan sedekah atau infak.
Allah sendiri lho yang menjanjikan bahwa apa yang kita keluarkan untuk sedekah maka Allah akan menambah nikmat. Bentuk nikmat ini beragam ya, mulai dari semakin banyaknya harta, kelapangan hati, ketenangan jiwa, tubuh yang sehat, keluarga yang bahagia dll.
3. Berinfak akan melipatgandakan pahala. Tentu setiap kebaikan akan bernilai pahala. Sekecil apapun amal yang dilakukan akan diberikan balasan berupa kebaikan atau pahala. Satu kata kunci keberhasilan mendapatkan pahala adalah "ikhlas".
Jika tidak ikhlas atau mempunyai tujuan lain misal agar dilihat orang lain menjadi orang baik, dermawan dan suka berbagi maka ya cukup mendapat apa yang diniatkan tersebut dan tidak bernilai pahala, sampai kita meluruskan niat kembali.
4. Berinfak bisa menghindarkan musibah. Sedekah merupakan penolak bala, penolak musibah. Bisa jadi kita akan mendapatkan musibah beberapa waktu kedepan namun karena unsur sedekah yang dilakukan maka musibah tersebut tidak bisa menjangkau kita.
Orang yang bersedekah tersebut terhindar dari musibah yang siap menemui sasaran.
Mari bersedekah sesuai kemampuan masing-masing. Sedekah tidak kenal nominal, bisa jadi sedekah seribu rupiah lebih berharga dari sedekah satu juta. Kenapa demikian?
Sedekah seribu rupiah yang dikeluarkan dari orang yang hanya punya seribu tentu sangat besar nilainya dari pada sedekah seratus ribu bagi orang yang hartanya sampai nilai triliun.
Semoga bermanfaat, terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H