Museum Fatahillah dari Masa ke Masa

Hallo sobat bloger! Kalian semua tentunya tahu dong museum legend yang ada di Jakarta? Yaps betul sekali Museum fatahillah jawabannya. Museum fatahillah terletak di Jalan Taman Fattahillah No.1, Pinangsia, kec Taman Sari, kota Jakara Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Museum Fatahillah atau sering kali juga disebut dengan museum Sejarah Jakarta. Museum ini merupakan salah satu museum tertua di Jakarta, bahkan di Indonesia. Museum ini didirikan sejak tahun 1707-1712 atas perintah Gubernur Jendral Van Hoorn. Museum tersebut awal mula nya merupakan sebuah Stadhius (balai kota) untuk perusahaan Hindia Timur Belanda (VOC) di Jakarta yang saat itu merupakan Batavia.

Sejak pembentukan Gemeenie Batavia pada 1905, De Oude Stadhius, atau “ Balai Kota Tua” berfungsi menjadi pusat administrasi Batavia sebelum kini menjadi museum. Di masa VOC dan Hindia Belanda gedung ini berfungsi sebagai tempat pemerintahan, pengadilan, catatan sipil, dan peribadatan pada hari libur. Gedung ini berubah menjadi administrasi kotapraja Jakarta sampai kepindahan kantor kotapraja ke Tanah Abang pada tahun 1913 (dan kemudian jalan merdeka selatan sekarang). 

Kemudian gedung ini beralih fungsi sebagai kantor residen Jawa Barat. Sampai pada tahun 1942 ketika tentara jepang menggantikan sebagai pusat logistik. Setelah kemerdekaan, bangunan ini kembali menjadi kantor pemerintahan provinsi Jawa Barat dan Markas Komando Militer 1 kota sampai 1961. Kemudian pada tahun 1970, Gubernur Jakarta Ali Sadikin menetapkannya sebagai cagar budaya dan menjadi Museum sejarah jakarta pada 30 maret 1974.

Sampai saat ini museum fatahillah atau museum sejarah jakarta tersebut merupakan menjadi salah sau icon di Jakarta yang selalu ramai di kunjungi oleh para wisatawan lokal sampai mancanegara  untuk menambah wawasan mereka terhadap Sejarah Kota Jakarta.

Oke sobat bloger, semoga dengan adanya artikel ini dapat menambah wawasan kita semua mengenai sejarah museum Fatahillah. Tempat ini cocok untuk dikunjungi bagi setiap kalangan jadi tidak heran kalau museum ini selalu ramai setiap harinya, apalagi pada saat hari weekend.