Mohon tunggu...
Lilis Febriana
Lilis Febriana Mohon Tunggu... Penulis - Kata-kata penuh makna

Anak ke dua😊

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Diksi Penyiksa Daksa

25 Agustus 2020   00:45 Diperbarui: 25 Agustus 2020   01:01 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Diksi menyiksa daksa
Serupa rasa telah pergi
Membayang hanya dalam angan
Melayang menjadi sepenggal kenangan

Ini adalah waktu
Di mana mata tertutup oleh kepalsuan
Ia singgah seperti senja
Hanyalah sebentar

Bolehkah pergi?
Sebab suara ingin kembali  menggema
Berteriak meluapkan emosi
Kala mengenang peduli penuh kebohongan

Salah!
Ya aku terlalu terbuka padanya
Hingga melupakan bahwa pernah menetap
Pada hati yang salah

Aku menjaga hati yang salah
Hingga mata selalu terjaga
Dan lupa akan dunia
Sendiri

Aku telah terpasung dalam lingkaran kehampaan seorang diri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun