Setelah itu kami rombongan melakukan doa di atas bukit Sofa Ketika menghadap Ka'bah. Artinya "Alah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Segala puji bagi Allah, Allah Maha Besar, atas petunjuk yang diberikan-Nya kepada kami, segala puji bagi Allah atas karunia yang telah dianugerahkan-Nya kepada kami, tidak Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan pujian, Dialah yang menghidupkan dan mematikan, pada kekuasan-Nya lah segala kebaikan dan Dia berkuasa atas segala sesuatu. Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak sekutu bagi-Nya, yang telah menepati janji-Nya, menolong hamba-Nya dan menghancurkan sendiri musuh-musuh-Nya. Tidak Tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya dengan memurnikan (ikhlas) kepatuhan semata kepada-Nya walaupun orang-orang kafir membenci." Â Â Â Â Â
Selanjutnya kami rombongan melakukan kegiatan bersa'i sebanyak tujuh kali antara Safa dan Marwah atau sebaliknya dari Marwah ke Safa. Dan setiap kami melewati pilar berwarna hijau, kami disarankan untuk berlari kecil kecuali perempuan. Dengan berdo'a seperti ini artinya: "Ya Allah ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah, dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Yang Maha Mulia dan Maha Pemurah.
Selesai tujuh kali putaran antara Safa dan Marwah, kemudian berdoa di bukit Marwah selesai Sa'i yang artinya: "Ya Allah Ya Tuhan kami, terimalah amalan kami, berilah perlindungan kepada kami, maafkanlah kesalahan kami dan berilah pertolongan kepada kami utnuk taat dan bersyukur kepada-Mu. Janganlah Engkau jadikan kami bergantung selain kepada-Mu. Matikanlah kami dalam iman dan islam secara sempurna dalam keridhaan-Mu. Ya Allah rahmatilah kami sehingga kami mampu meninggalkan segala kejahatan  selama hidup kami, dan rahmatilah kami sehingga tidak berbuat hal tidak berguna. Karunikanlah kepada kami sikap pandang yang baik terhadap apa-apa yang mebuat-Mu ridha terhadap kami. Wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih."Â
Setelah selesai doa sa'i, dilanjutkan dengan kegiatan tahalul, secara Bahasa artinya yaitu 'menjadi boleh' atau 'menjadi halal'. Tetapi menurut rukun haji dan umroh ini berarti 'dibebaskan' atau diperbolehkannya seseorang dari larangan ihrom. Sedangkan dalam ilmu fiqih berarti keluar dari keadaan ihram setelah melangsungkan amalah haji secara menyeluruh atau Sebagian.
Selesainya rangkaian ibadah haji maupun umroh ini ditandai dengan menggunting atau mencukur beberapa helai rambut. Minimal tiga helai rambut untuk proses ini. Karena itu, proses ini adalah pelepasan, pembebasan, penghalalan, dan pengampunan yang ditandai dengan dipotongnya setidaknya tiga helai rambut. (home/Berita terbaru/ Adira Finance)
Doa setelah tahalul atau mengunting rambut yang artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah menyelesaikan manasik kami, Ya Allah tambahkanlah kepada kami iman, keyakinan dan pertolongan dan ampunilah kami, kedua orang tua kami dan seluruh kaum muslimin dan muslimat."
Selesai sudah rangkaian ibadah umroh pertama. Pukul 11.30 WAS kami sampai di hotel untuk beristirahat. Agar dapat menyiapkan diri untuk beribadah lainnya. Semoga doa-doa kami terkabulkan. Aamiin YRA.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H