Pemimpin adalah orang yang memegang peran dominan / yang mengendalikan / mengontrol. Sedangkan kepemimpinan adalah sikap yang dimiliki oleh pemimpin.
Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, “Aku hendak menjadikan khalifah di bumi.” Mereka berkata, “Apakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?” Dia berfirman, “Sungguh, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.” (QS . ALBAQARAH :30).
Nabi Saw bersabda: “Pemimpin suatu kelompok adalah pelayan kelompok tersebut.” Oleh sebab itu, pemimpin hendaklah ia melayani dan bukan dilayani, serta menolong orang lain untuk maju.
Setiap pemimpin sudah seharusnya selesai dengan dirinya sendiri, pemimpin harus bisa mengontrol rasa emosi dan amarah nya kapan dan dimana dia harus marah, pemimpin harus menghindari sifat yang ingin mendapatkan pujian semata karena sifat tersebut akan menuju ke perbuatan yang tidak ikhlas atau diartikan sebagai sifat riya', pemimpin harus berani memutuskan suatu permasalahan dengan kata IYA atau TIDAK, pemimpin harus membuang rasa tidak tidak enakan atau rasa bersalah yang terlalu berlebih-lebihan.
Fungsi Kepemimpinan
- Fungsi Instruktif : berfungsi sebagai komunikator untuk menentukan semua aspek di dalam sebuah organisasi
- Fungsi Konsultatif : komunikasi dua arah. Komunikasi ini digunakan saat pemimpin hendak menetapkan kebijakan atau keputusan dan memerlukan pertimbangan dari kelompok yang dipimpinnya
- Fungsi Partisipasi : partisipasi melibatkan anggota untuk ikut serta dalam setiap pengambilan kebijakan
- Fungsi Delegasi : pemimpin harus bisa mempercayakan seseorang yang dipimpinnya, seperti pelimpahan wewenang dan turut andil dalam penentuan keputusan
- Fungsi Pengendalian : Pemimpin harus mampu mengatur aktivitas dari para anggota agar tetap terarah
SIFAT YANG HARUS DIMILIKI PEMIMPIN :
Siddiq (jujur) sehingga ia dapat dipercaya, Tabligh (penyampai) atau kemampuan berkomunikasi dan bernegosiasi, Amanah (bertanggung jawab) dalam menjalankan tugasnya, Fathanah (cerdas) dalam membuat perencanaan, visi, misi, strategi dan mengimplementasikannya.
Teori perilaku kepemimpinan, yaitu teori-teori yang mengemukakan bahwa perilaku spesifik membedakan pemimpin dari bukan pemimpin. Kebanyakan perilaku kepemimpinan yang digambarkan oleh bawahan sebagai struktur prakarsa (initiating structure) dan pertimbangan (consideration), yaitu mempertimbangkan perasaan dan kesejahteraan para bawahan.
Teori Bakat (traits).
