Ujian, pencobaan adalah kata yang sering kita dengar dalam spiritualias/agama.
Sebagian orang mengatakan Tuhan tidak memberi pencobaan, tetapi yang lain mengatakan cukup banyak ayat di kitab agama-agama yang mengatakan mengenai ujian, menguji dan diuji Tuhan. Jadi yang benar yang mana?
Sebenarnya sederhana :
Mau itu ujian, pencobaan atau apapun kata sejenis lainnya, tetap saja semua hal yang terjadi atas izin dari Tuhan.
Darimana ujian/pencobaan itu datang?
1. Dari diri kita sendiri bila kita berbuat kesalahan, sebagai bagian dari hukum sebab akibat. Singkatnya kita sendiri yang mencari/memperumit masalah, hehe.
2. Dari orang lain, tidak dapat terhindarkan karena kita hidup bermasyarakat, bukan sendirian
3. Dari hukum alam, ujian/pencobaan adalah bagian dari kehidupan untuk memproses kita
Yang pasti darimanapun ujian/pencobaan itu datang, tetap saja bisa terjadi atas persetujuan dari Tuhan, itu realita.
Sekarang yang terpenting adalah bagaimana kita menghadapinya?