Tak terasa kita sudah memasuki bulan suci ramadan di sepuluh hari yang kedua. Berapa banyak amal ibadah yang sudah kita tunaikan untuk mengisi hari-hari di ramadan tahun ini? Sudahkah kita mengerahkan segenap daya untuk menghidupkan malam-malam di bulan ramadan yang mulia ini?
Seiring bersuka citanya umat Islam di seluruh penjuru negeri menyambut bulan turunnya al quran ini, namun, berbagai permasalahan di negeri ini tak kunjung berhenti. Satu per satu masalah kian bertambah. Tak nampak tanda - tanda untuk segera sirna.
Penguasa korup masih mewarnai headline berita dalam negeri. Meroketnya harga berbagai bahan kebutuhan pangan pun turut meramaikan berita sehari-hari. Tak luput, berbagai macam pajak pun seakan tidak mau negosiasi tuk turut mencekik rakyat negeri ini.
Apa yang salah di negeri ini? Penduduknya menempati persentase terbesar penduduk muslim di seluruh negeri. Tapi, nampaknya berkah dari langit dan bumi belum mau menyapa tuk memperbaiki kondisi genting di negeri ini.
Mungkin, negeri ini butuh berbenah. Mungkin, negeri ini butuh lebih lagi mengikuti titah ilahi. Mungkin, negeri ini butuh menerapkan perintah - perintah yang termaktub dalam kitab suci.
Dengan demikian, akan terbukalah berkah ilahi yang terpancar dari langit dan bumi. Dengan demikian, berbagai permasalahan akan teratasi. Dengan demikian, berbagai penderitaan akan terobati.
Mari kita menjadikan ramadan tahun ini penuh berkah dengan menerapkan syariah islam secara kaffah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H