Baca juga:Â Keluhan Roberto Mancini Bisa Menimpa Timnas Indonesia
Arema FC tak tinggal diam. Beberapa serangan mereka juga cukup membahayakan. Willian dan Dalberto sempat melancarkan tendangan jarak jauh, tetapi belum menemui sasaran.
Lokolingoy juga mendapat kesempatan. Menjelang akhir babak pertama, ia mampu meloloskan diri dari kepungan tiga pemain PSS Sleman, berbalik badan, dan menyontek bola. Namun, bola meluncur ke samping gawang.
PSS Sleman Vs Arema FC, Ketika Hokky Caraka Menemukan Harinya
Arema FC memperkecil ketinggalan ketika mendapat tendangan penalti di awal babak kedua. Saat itu Lokolingoy dilanggar pemain PSS di kotak penalti. Lokolingoy mengambil tendangan penalti dan berhasil mengecoh kiper Alan.
Tiga menit kemudian, Hokky Caraka menunjukkan kapasitasnya sebagai anggota skuad Timnas Garuda. Ia mencetak gol keduanya melalui sundulan setelah mendapat umpan matang dari Cang-jin Moon.
Baca juga:Â Harry Souttar, Raksasa Australia yang Sulit Dijaga
Ketinggalan 1-3 bikin Singo Edan ngotot mengejar. Â Peluang-peluang yang diperoleh melalui sundulan Thales, tendangan Rifai, Guevara, dan Dedik Setiawan tidak menghasilkan gol.
PSS Sleman juga masih sesekali menyerang dan membuka peluang menambah keunggulan. Memasuki menit ke-75, Chang-jin Moon melakukan akselerasi di sebelah kiri pertahanan Arema. Dari sudut sempit, pemain Korea Selatan itu menendang bola, tetapi ditepis Frigeri.
Hingga wasit meniup peluit panjang, tidak ada lagi gol tambahan. Partai ini pun menjadi kemenangan amat berarti bagi Super Elang Jawa.
Gol (yang dicetak oleh pemain PSS) pertama dan langsung tiga, kemenangan pertama, serta hapusnya poin minus didapatkan dalam satu pertandingan. Tidak salah jika para suporter merayakan hasil gemilang partai PSS Sleman vs Arema FC ini dengan gegap gempita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H