Mohon tunggu...
Liliek Purwanto
Liliek Purwanto Mohon Tunggu... Penulis - penulis

-

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Kobe Bryant dan Inspirasi Kepenulisan

27 Januari 2020   13:03 Diperbarui: 27 Januari 2020   13:09 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: pexels.com

"Jika kamu takut untuk gagal, maka kamu mungkin akan gagal."

Selain sebagai seorang atlit bola basket yang sangat andal, Kobe Bryant yang baru meninggal dalam kecelakaan helikopter hari Minggu kemarin, juga dikenal sebagai seseorang yang sangat inspiratif.

Saya tidak mengenal dengan baik Kobe Bryant terutama dalam dunia bola basket lantaran saya tak menggemari olah raga yang sangat populer di Amerika ini. Namun, beberapa kalimat yang pernah dilontarkan pebasket berjuluk si Mamba Hitam itu telah memunculkan inspirasi. Dia antara kalimat-kalimat itu juga tidak hanya aplikatif dalam bidang yang digelutinya, tetapi "bertuah" juga dalam bidang-bidang lain. Saya menemukan beberapa kutipan sang Legenda Bola Basket Amerika Serikat itu sejalan dengan kondisi yang sering saya alami dalam proses menghasilkan tulisan.

Beberapa kali saya sempat ragu akan sekian banyak konsep artikel yang telah saya hasilkan. Sebagian dari hasil corat-coret yang saya ragukan itu akhirnya benar-benar hanya tersimpan rapi dalam folder konsep dalam laptop hingga kini.

Sebagian lainnya, dengan perasaan was-was, akhirnya saya tayangkan di laman media khususnya Kompasiana. Di antara tulisan-tulisan yang tak meyakinkan itu, ada yang benar-benar menemui nasib sesuai penilaian yang telah saya sematkan bagi mereka. Tulisan-tulisan itu muncul sekejap saja untuk kemudian segera menghilang dari peredaran.

"Jika kamu tidak percaya dengan dirimu sendiri, maka tidak akan ada orang yang akan melakukannya."

Sepertinya kalimat inspiratif Kobe Bryant di atas sangat tepat menggambarkan perjalanan tulisan-tulisan yang diragukan oleh penulisnya sendiri. Akhirnya kebanyakan dari tulisan-tulisan seperti itu menemui editor dan pembaca yang lebih tidak meyakini lagi akan kekuatan dirinya.

Namun, pada sisi yang lain, ada juga tulisan-tulisan yang menemukan peruntungan yang jauh lebih baik ketimbang nasib buruk yang telah dibayangkan oleh penulisnya ketika menayangkan mereka. Saya memiliki beberapa tulisan yang telah melalui perjalanan semacam itu.

Sebagai contoh, saya akan membahas perjalanan dua artikel yang pada awalnya meragukan tetapi kemudian cukup berhasil setidaknya bagi penulis pemula sekelas saya. Kedua artikel itu masing-masing berjudul "Mengenang Sebuah Kata Ajaib Zaman Orba" dan "Lampu Sepeda Motor yang Selalu Menyala, Lambang Rendahnya Kesadaran Hukum Manusia?".

Contoh artikel pertama saya tayangkan pada penghujung bulan bahasa, yaitu 31 Oktober 2019. Konsep tulisan ini telah bergabung dengan sekian banyak draft tulisan yang lain dalam sebuah folder konsep sejak sekitar sebulan sebelumnya. Saya telah merencanakan untuk menayangkan artikel kategori bahasa ini di awal Oktober sebagai penyambut bulan bahasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun