"Bukan semacam les tapi seperti kelompok belajar. Anak-anak pasti datang silih berganti diantarkan orang tuanya ke sini untuk belajar dan mengerjakan tugas sekolah (TBM Sinar cerah, Red)," jelasnya.
Ia pun berharap dengan adanya motor pintar, ia dapat menjangkau minat baca masyarakat lebih luas lagi. Tidak hanya di Desa Prigi saja tapi meluas ke desa-desa yang lainnya. Sehingga manfaat dari adanya motor pintar dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat di Kabupaten Purbalingga, karena banyak ilmu yang dapat digali dan didapatkan dari buku berbagai macam buku bacaan. (PI-7)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H