Mohon tunggu...
Lilia Gandjar
Lilia Gandjar Mohon Tunggu... Tutor - Penikmat aksara dan pencinta kata-kata.

Penyuka dunia tulis menulis.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Pengalamanku Check-in di Hotel Vega Gading Serpong

17 Juni 2023   15:45 Diperbarui: 17 Juni 2023   16:03 1308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengalamanku Check-in di Hotel Vega Gading Serpong. Dokpri

A hotel room all to myself is my idea of a good time. - Chelsea Handler

Hotel mengingatkan saya pada almarhum Papa. Beliau selalu memberikan hak istimewa untuk memilih hotel kepada saya. Bahkan, tugas memesan hotel pilihan itu pun menjadi tanggung jawab saya.

Memori masa kecil itu kerap saya ceritakan pada Puteri Kecil. Saat Puteri Kecil libur naik kelas, kami memutuskan untuk bermalam di hotel Vega Gading Serpong. Padahal, jarak hotel itu hanya 1,7 km dari tempat tinggal kami.

Selama ini saya membayangkan sebuah tempat yang benar-benar privat. Seperti sebuah gua untuk saya dan Puteri Kecil, di sana kami dapat menyepi dari kekacauan dunia. Satu petak hanya untuk kami berdua menikmati 100% ketenangan mental. Untuk merasakan pengalaman yang berbeda itulah saya memilih hotel .

Apa yang saya peroleh, ternyata berbeda dari pengalaman bersama Papa. Di bayangan saya, hotel itu pasti menyajikan pengalaman yang menyenangkan, ruangannya terjaga kebersihannya juga berkilau-kilau, ranjangnya super nyaman, dan pegawainya bak malaikat.

Saat proses check-in, saya dilayani oleh seorang wanita manis dan ramah. Sayangnya, raut wajahnya memperlihatkan kelelahan dan kurang berseri-seri. Setelah check-in, saya tidak menemukan bellhop. Jadi saya sendiri yang harus membawa semua tas ke kamar.

Setibanya di kamar 325, saya merasa agak kecewa. Lemari es yang tersedia sangat tua dan bunyinya berderit-derit, lantainya pun kotor, dan ruangan itu agak lembab.

Bagaimanapun juga, kami berangkat ke hotel dengan maksud untuk meninggalkan dunia yang kacau balau. Sekalipun kenyataan di depan mata tidak terlihat indah, saya memilih untuk bersyukur untuk 3 hari yang istimewa. Setidaknya, kami dapat beristirahat dan rileks dari rutinitas sehari-hari.

Malam pertama, Vega Hotel menyediakan apa yang saya butuhkan dan impikan selama ini. Saya dan Puteri Kecil dapat menikmati ketenangan dan kebersamaan. Apalagi di sana tersedia mini water boom, yang sangat diidamkan oleh Puteri Kecil.

Malam pertama itu, saya benar-benar menikmati istirahat yang terindah. Saya dapat benar-benar menikmati keheningan, relax, dan merasakan blissful.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun