Mohon tunggu...
Lilia Gandjar
Lilia Gandjar Mohon Tunggu... Tutor - Penikmat aksara dan pencinta kata-kata.

Penyuka dunia tulis menulis.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Pengalaman Buruk Menggunakan Bank Online

1 Maret 2023   22:20 Diperbarui: 1 Maret 2023   22:39 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengalaman Buruk Menggunakan Bank Online. (Gambar: Freepik.com)

Dokpri
Dokpri

Rusaklah pagi indah itu dengan masalah ini.

Kontak darurat bank digital ini pun begitu luar biasa. Sulit sekali menjangkaunya dalam waktu singkat.

Apalagi saat saya menggunakan Call Center 15****. Mesin penjawab tidak langsung mengarahkan pelanggan ke Customer Service. Tetapi berputar-putar di layanan bank digital.

Ini hal yang lebih meremukkan hati yang sudah terluka. Untuk waktu 13 menit 59 detik telpon, saya harus membayar seharga Rp25.000. Itupun tidak ada solusi, perlu menunggu.

Singkat cerita, terlambatlah saya melakukan aktivitas mencari nafkah di pagi ini. Untungnya, Putri Kecil dapat mengantikan peran saya hingga saya siap.

Masalah belum berhenti. Selesai sesi Zoom, saya mencoba melakukan top up dompet elektronik. Maklum, hari ini awal bulan. Ada tagihan-tagihan yang perlu dibayar.

W O W

Setelah tujuan transfer menghilang, top up pun tidak bisa. Saya coba berulang kali untuk memastikan.

Saya hapus cache, cek update, hingga restart gawai. Hasilnya tetap tidak bisa.

Mau tidak mau, saya hubungi kembali nomor 15****. Untuk 5 menit 38 detik, yang ternyata tidak dibuatkan laporannya oleh Customer Service, saya harus membayar kemalangan seharga Rp10.000.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun