Mohon tunggu...
Lilia Gandjar
Lilia Gandjar Mohon Tunggu... Tutor - Penikmat aksara dan pencinta kata-kata.

Penyuka dunia tulis menulis.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Durian, Rajanya Buah-buahan

4 Agustus 2020   20:49 Diperbarui: 4 Agustus 2020   20:45 1293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrasi | Freepik.com

Dari bibit hingga berbuah, sebuah pohon durian membutuhkan waktu minimal 5 tahun. Sedangkan pengembangan kebun durian membutuhkan waktu 15 - 20 tahun.

Curah hujan yang cocok untuk kebun durian adalah berkisar antara 2000 - 3000 mm/tahun. Dengan intensitas cahaya matahari 60 - 80%. Dan suhu udara 20 - 30 derajat Celsius.

Pohon durian membutuhkan tanah yang subur dan kaya bahan organik. Paling cocok ditanam di tanah grumosol dan ondolosol. Yaitu, tanah berwarna hitam keabuan yang berpasir dan berdebu dengan pH berkisar 6 - 6,5.

Agar buah durian manis, maka pohon durian harus ditanam di tanah yang kandungan airnya sedang. Maksudnya, tidak terlalu banyak air, ataupun tidak juga terlalu sedikit.

Jika ditanam di tanah yang terlalu berair, buah durian kurang manis. Sedangkan bila ditanam di tanah yang kering, maka buah durian pun akan kering dan 'bantat'.

Dengan demikian, budidaya durian harus direncanakan dengan baik. Mulai dari analisis tanah, penetapan luas areal tanam, pengaturan volume produksi, penetapan waktu tanam, pengairan, dan sebagainya. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun