... Sambungan dari artikel Ada Mujizat dalam Bersyukur, Benarkah?
Manfaat Ampuh Bersyukur
Sejak Februari 2020 hingga saat ini, saya mengabadikan hal-hal yang penting. Juga terus mengobservasi diri sendiri dan putri kecil. Dan inilah yang saya temukan, manfaat dari bersyukur.
Bersyukur membuat saya hidup di saat ini. Maksudnya, tidak menyesali apa yang telah terjadi. Selalu fokus dengan keadaan yang paling aktual dan bagaimana dengan hari esok.
Bersyukur membuat tubuh lebih sehat dan jiwa menjadi lebih sejahtera. Tidur nyenyak. Mampu merasakan bahagia dan mood yang positif. Sebab bersyukur memblokir emosi yang 'toxic'.
Mengungkapkan rasa syukur lewat bernyanyi, mengurangi stres. Walaupun awalnya tidak mudah. Saat keadaan saya di tahap Hyper Arousal, menyanyikan Goodness of God membuat air mata mengucur deras dan hati terasa perih.
Walaupun keadaan sukar, saya dapat menerima keadaan dan merasa puas. Bukan puas dengan kondisi kami yang sulit, tetapi puas dengan usaha yang telah dilakukan dari hari ke hari.
Misalnya saja, belum dapat uang padahal sudah menawarkan dagangan. Sudah ikut survei tapi tiba-tiba sinyal hilang dan keluar dari survei. Sudah menulis tapi belum dapat K-Reward. Sudah mencari murid, tapi belum dapat.
Saat belanja, bersyukur membuat saya dapat jernih melihat kebutuhan dan keinginan, sehingga tidak melakukan belanja impulsif. Saat ada uang pun, saya jadi waspada terhadap diskon-diskon dan reward 'palsu'.
Bersyukur juga membuat saya tetap tenang, meskipun keadaan benar-benar sulit namun tetangga di kanan malah menambah dengan gedoran-gedoran di tembok.
Walaupun rasanya ingin sekali membalas kelakuan mereka. Atau bahkan menghantam muka mereka dengan balok kayu. Namun saya dapat mengontrol diri dan menjadi lebih sabar.