Â
Sekelumit cerita tertinggal
Dalam bab yang terpenggal
Diantara riuh kecewanya harapan
Seiring waktu bahagia menyeruak pelan
Kita hanya perlu meletakkan beban lalu
Bersama kepastian raga yang melayu
Disini, aku telah memaafkan dirimu
Sebagaimana menerima kemanusiawianku
Biarlah dialektika makna terus menapaki puncaknya
Menjelma rangkaian indah di ruang cipta adanya
Singosari, 17 Oktober 2020
Kholilatul UmmahÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!