Mohon tunggu...
Lila Delila
Lila Delila Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bumi Biru

Ketika senja menjadi suatu waktu yang kutunggu...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pada Kedalaman Samudra

19 September 2018   20:47 Diperbarui: 19 September 2018   22:37 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.livescience.com/520-deep-sea-fish-brink-extinction.html


Riak kristal biru putih samudra
Menutupi apa yang terkandung
Hati galau bagai gelombang
Merana terapung tak rasa
.
Ikan berenang tenteram aman
Berimigrasi pergi dan datang
Rumah hangat terumbu karang
Arus beri limpahan pangan
.
Camar terbang canda bersama
Pendam harta karun permata
Kilau undang prahara merusak
Pasti badai hadang hati tamak


                  ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun