Pada tanggal 20 Juli 2024, mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok Kerja Nyata (KKN) Posko 102 dari Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang menggelar seminar tentang digitalisasi marketing dalam pengembangan strategi pemasaran hasil pertanian desa Sidomakmur, bersama Bapak Misbakhul Arrezqi, S.E, M.M sebagai salah satu narasumber untuk acara kali ini yang dimana beliau merupakan salah satu dosen dan juga pembisnis dalam bidang makanan maupun minuman. Acara ini digelar di Balai Desa Sidomakmur dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam memasarkan produk pertanian secara digital.
Dalam seminar ini, mahasiswa KKN UIN Walisongo memaparkan berbagai strategi pemasaran digital yang dapat diterapkan untuk mempromosikan produk-produk unggulan desa Sidomakmur secara lebih luas dan efektif. Mereka juga membagikan pengetahuan tentang penggunaan media sosial, marketplace online, dan teknik optimasi SEO (Search Engine Optimization) yang dapat membantu para petani dan pengrajin lokal meningkatkan visibilitas dan penjualan produk mereka.
Kegiatan ini dihadiri oleh banayak peserta yang terdiri dari para petani, pengusaha lokal, dan juga masyarakat umum yang tertarik dengan pengembangan ekonomi lokal melalui pemanfaatan teknologi digital. Diskusi interaktif antara peserta seminar dan mahasiswa KKN juga menjadi bagian penting dalam mengidentifikasi tantangan serta peluang yang dihadapi oleh pelaku usaha kecil dan menengah di bidang pertanian di era digital saat ini.
Ketua kelompok KKN Posko 102 UIN Walisongo Semarang, Rizki Raihan, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen mahasiswa untuk berkontribusi langsung dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui pendekatan yang terintegrasi antara ilmu pengetahuan akademis dan kebutuhan praktis di lapangan. "Kami berharap seminar ini dapat memberikan dampak positif dalam upaya pengembangan ekonomi lokal dan pemberdayaan masyarakat desa," Rizki Raihan.
Selain itu, terdapat pula sesi konsultasi individu di mana peserta dapat berkonsultasi secara lebih mendalam mengenai tantangan spesifik yang mereka hadapi dalam memasarkan produk mereka secara digital. Mahasiswa KKN turut memberikan saran dan rekomendasi yang dapat langsung diterapkan untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut.
Â
Sebagai bagian dari KKN, mahasiswa UIN Walisongo tidak hanya fokus pada aspek akademis semata, tetapi juga berusaha untuk memberikan solusi konkret yang dapat diterapkan secara langsung oleh masyarakat desa untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Dengan menggandeng pemerintah desa dan berbagai pihak terkait, mereka berharap upaya ini dapat berkelanjutan dan memberikan manfaat jangka panjang bagi semua pihak yang terlibat.
Seminar mengenai digitalisasi marketing dalam pengembangan strategi pemasaran hasil pertanian ini diharapkan dapat menjadi awal yang baik dalam mengubah paradigma pemasaran tradisional menjadi lebih modern dan efisien, serta meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat desa Sidomakmur secara keseluruhan.
Sebagai hasil dari kegiatan KKN ini, diharapkan masyarakat desa Sidomakmur dapat terus melanjutkan perkembangan dan penerapan strategi pemasaran digital yang telah dipelajari untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka secara berkelanjutan. Keberhasilan dan dampak positif dari kegiatan ini juga menjadi inspirasi bagi kelompok KKN lainnya untuk turut serta dalam memajukan dan memberdayakan masyarakat melalui pendekatan yang berbasis pengetahuan dan teknologi.
