Mohon tunggu...
Takrimatul Maulidiyah
Takrimatul Maulidiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Konteks Sosial dan Kultural dalam Keilmuan Dakwah

24 Oktober 2024   22:48 Diperbarui: 24 Oktober 2024   23:20 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Definisi konteks sosial merujuk pada berbagai faktor yang membentuk lingkungan sosial dimana interaksi dan komunikasi terjadi. Dalam konteks dakwah, ini mencakup berbagai aspek penting: 

1. Struktur Masyarakat

meliputi hierarki atau struktur sosial kelompok-kelompok yang ada, dan hubungan antarindividu.

2. Nilai dan Norma

masyarakat memiliki nilai dan norma yang berbeda, yang dapat mempengaruhi cara dakwah tersampaikan.

3. Dinamika Sosial

adanya urbanisasi atau pergeseran nilai dalam sosial.

4. Interaksi Sosial

dakwah dapat dilihat sebagai bentuk interaksi sosial antara pendakwah dan masyarakat.

Konteks sosial dan budaya mempengaruhi cara penyampaian dan penerimaan pesan dakwah. Sehingga diperlukan adaptasi terhadap norma dan nilai lokal setempat untuk meningkatkan relevansi seorang pendakwah. Hal ini  dilakukan untuk memahami karakteristik masyarakat dan dapat menentukan pendekatan dakwah yang tepat terhadap mad'u, dengan cara riset sosial untuk merumuskan strategi dakwah yang efektif.

Menanggapi makalah yang berjudul "Filsafat Dakwah: Konteks Sosial dan Kultural"ini memberikan analisis yang komprehensif mengenai pentingnya konteks sosial dan budaya dalam berdakwah. Dalam dunia yang semakin kompleks dan beragam, memahami konteks sosial-budaya menjadi kunci untuk menyampaikam pesan dakwah yang efektif dan relevan. Makalah ini memberikan pemahaman bagaimana faktor-faktor seperti struktur masyarakat, nilai-nilai lokal, serta dinamika sosial berperan besar dalam mempengaruhi penerimaan dakwah. Secara keseluruhan makalah ini disusun dengan pendekatan yang seimbang, memperlihatkan konsep keilmuan dakwah sekaligus kepekaan terhadap realitas sosial. Wallahualam bisshowa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun