Mohon tunggu...
.
. Mohon Tunggu... Mahasiswa - .

.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perekonomian Pariwisata Kota Batam

21 September 2022   23:41 Diperbarui: 21 September 2022   23:47 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

              Kota Batam merupakan salah satu kota yang berasal dari provinsi Kepulauan Riau. Kota Batam ini merupakan Kota Industri, dimana perekonomiannya berpusat pada industri dari perusahaan-perusahaan yang ada di Batam. Tetapi, tidak hanya industri, pariwisata Kota Batam juga menjadi salah satu alasan berjalannya perekonomian di Batam. Dengan lokasinya yang cukup strategis, karena terletak sangat dekat dengan Singapore, membuat banyak turis luar negeri memilih Kota Batam sebagai destinasi liburan mereka.

 Menurut data dari BP Batam, pada bulan Mei 2022 16.761 wisatawan mancanegara yang datang ke Kota Batam yang menaik dengan sangat pesat. Kebanyakan dari turis yang datang adalah Warga Singapura dengan jumlah 8.162, disusul dengan Warga Malaysia dengan jumlah 2..287, dan yang ketiga ada Warga India sebanyak 1.405 dan sisanya merupakan warga dari China, Filipina, Australia, Amerika Serikat, Inggris, Jepang, dan Jerman.

              Banyaknya turis yang datang ke Batam untuk berwisata tentunya sangat berpengaruh untuk perekonomian Kota Batam. Dengan masuknya turis ke Kota Batam untuk berwisata maka masuk juga pendapatan yang masuk karena pajak-pajak penghasilan sektor wisata, pendapatan penggunaan lahan, pendapatan regional Kota Batam, dan banyak lagi pendapatan lainnya.

              Banyak sekali alasan alasan mengapa turis memilih Kota Batam sebagai tempat mereka untuk berwisata. Yang pertama karena banyak pilihan destinasi yang dapat dikunjungi. Tidak hanya pariwisata dari pemerintah, tempat wisata swastapun juga banyak dikunjungi oleh para turis. Hal ini menyebabkan pemerintah, terutama disbupdar yang sangat mendukung pihak swasta karena jika dengan adanya Kerjasama yang baik antara pihak swasta dan pihak pemerintahan maka akan memberikan dampak yang sangat baik, yaitu memperbanyak turis yang tentunya menyebabkan perekonomian Kota Batam yang akan membaik.

              Lalu juga tentunya karena lokasinya yang sangat strategis. Kota Batam sangat dekat dengan Negara Singapura, dan juga Pulau Bintan yang juga sering kali menjadi destinasi wisatawan untuk berlibur. Hal ini juga berpengaruh dengan jumlah wisatawan yang banyak di Kota Batam karena akan sangat mudah untuk mereka untuk bisa berpergian baik ke Pulau Bintan maupun ke Singapura.

              Lalu, alasan para turis memilih Kota Batam sebagai destinasi wisata mereka adalah karena fasilitas di Kota Batam yang bisa dibilang cukup memadai. Banyaknya transportasi umum seperti busway, taxi, ojek online, dan lain lain membuat turis tidak akan kebingungan untuk berpergian selama berada di Kota Batam. Batam juga memiliki banyak hotel dengan fasilitas bintang 5, restoran, mall, dan lain lainnya yang membuat turis juga pastinya akan betah berada di Kota Batam.

              Untuk ukuran kota wisata, Kota Batam juga memiliki biaya yang cukup murah karena untuk harga makanan, hotel, transportasi, dan juga harga yang lainnya tidak termasuk mahal, bahkan masih bisa dibilang setara dengan biaya hidup di kota kota yang lainnya. Karena itu wisatawan banyak yang tertarik untuk liburan ke Kota Batam karena biayanya yang tergolong murah.

              Kota Batam juga dikenal dengan banyaknya oleh-oleh dan barang barangnya yang murah. Pusat peroleh-olehan di Kota Batam banyak sekali dapat kita temukan di daerah-daerah tertentu seperti daerah Nagoya, Batam Center, dan lainnya. Untuk pembelian barang-barang murah juga dapat kita temukan di semua daerah Kota Batam. Barang-barang di Kota Batam lebih rendah daripada di negara negara asal para turis karena nilai mata uang Indonesia yang masih tergolong rendah.

Lalu, dengan banyaknya alasan yang membuat banyak turis tertarik untuk datang ke Batam untuk berwisata, berbelanja dan lain-lain seharusnya bisa membuat pemerintah mengembangkan destinasi wisata Kota Batam. Karena banyaknya keuntungan yang didapatkan oleh Kota Batam jika berinvestasi di bagian pariwisata. Banyaknya turis yang masuk ke Kota Batam, akan menambahkan pemasukan dari pajak-pajak yang ada.

              Pada saat covid-19 kemarin, pemasukan Kota Batam melalui Pariwisata sempat turun drastis karena sedikitnya turis yang mengunjungi Kota Batam yang disebabkan oleh lockdown. Tak hanya turis, warga Kota Batam itu sendiri juga tidak bisa mendatangi destinasi wisata Kota Batam dikarenakan lockdown yang sedang terjadi. Tentunya itu menjadi kerugian yang sangat besar bagi perekonomian Kota Batam, dan untungnya saja pada tahun ini turis dari mancanegara yang datang ke Kota Batam naik sebanyak 105,68% yang sangat membantu memperbaiki perekonomian yang sempat rusak.

              Untuk memperbaiki perekonomian yang sempat rusak karena covid-19 kemarin, pemerintah seharusnya bisa memanfaatkan dengan baik pariwisata-pariwisata yang ada di Kota Batam. Pemerintah tentunya juga harus segera mengembangkan destinasi wisata di Kota Batam ini supaya tidak kalah saing dengan kota-kota wisata lainnya. Banyak sekali destinasi Kota Batam yang bisa diupgrade. Sebagai contoh pantai-pantai yang ada di Kota Batam. Banyak sekali Pantai yang tidak terlalu diperhatikan oleh pemerintahan sehingga nyaris terbengkalai. Seharusnya pantai-pantai tersebut bisa dikembangkan menjadi destinasi wisata yang tentunya akan sangat menguntungkan bagi perekonomian Kota Batam nantinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun