Mohon tunggu...
Anton Tjondro
Anton Tjondro Mohon Tunggu... -

Saya seorang rakyat jelata yang ingin mencoba menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Merindumu

12 Juli 2010   11:06 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:55 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku sudah menantimu, dengan setangkai mawar merah yang kupetik di kebun ibuku. Aku sudah menantimu, dengan semangkuk sup di cafe kesukaanmu. dan aku sudah menantimu, dengan segenap rasa kecewaku... di empat tahun penantianku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun