Mohon tunggu...
Lia Wahab
Lia Wahab Mohon Tunggu... Jurnalis - Perempuan hobi menulis dan mengulik resep masakan

Ibu rumah tangga yang pernah berkecimpung di dunia media cetak dan penyiaran radio komunitas dan komunitas pelaku UMKM yang menyukai berbagai jenis kerja kreatif

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Tur Virtual: Menapaki Pertemuan Sejarah Tiga Agama di Yerusalem bersama Jakarta Lions Club

4 November 2020   16:52 Diperbarui: 5 November 2020   15:27 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

dokpri
dokpri
Sebenarnya, ada dua versi klaim mengenai makam Yesus Kristus ini, yang pertama yaitu terletak di Garden Tomb dan yang kedua di Gereja Holy Sepulchre.

dokpri
dokpri
Dari sini pemandu menguraikan bagaimana tahapan jalan salib atai Via Dolorosa atau jam-jam terakhir kehidupan Yesus Kristus di dunia. Ada beberapa kejadian dalam jalan salib dimulai dari Yesus divonis mati, Yesus memikul salib, Yesus jatuh untuk pertama kalinya, Yesus bertemu ibunya, Maria hingga Yesus jatuh kedua dan ketiga kalinya, pakaiannya dilepaskan hingga disalib lalu mati di kayu salib dan tubuhnya dilepaskan dari kayu salib.

Tujuan berikutnya yaitu bukit Zaitun dimana dipercaya sebagai tempat kenaikan Yesus Kristus ke surga.

dokpri
dokpri
Dari bukit Zaitun terlihat Dome of Rock atau Kubah Emas atau Kubah Shakhrah yang adalah sebuah bangunan persegi delapan berkubah emas yang terletak di tengah kompleks Masjid Al Aqsha. 

Kompleks ini berada dalam tembok Kota Lama Yerusalem yang disucikan dalam agama Islam dan Yahudi. 

Orang seringkali mengira Kubah Emas ini sebagai Masjid Al-Aqsa tetapi ternyata berbeda. 

Masjid Al-Aqsa adalah tempat suci bersejarah bagi umat Islam karena tempat ini diyakini sebagai tempat naiknya Nabi Muhammad menuju surga yang dikenal dengan peristiwa Isra' Mi'raj.

dokpri
dokpri
Selain itu, pemandu tur juga mengajak peserta ke Gereja Saint Anna dengan Taman Bethesda dekatnya, Taman Getsemani dan pantai Laut Mati.

Gereja Saint Anna adalah gereja dimana Bunda Maria, ibu yang melahirkan Yesus Kristus atau Nabi Isa, dilahirkan. Gereja dengan luas 34 m dikali 19,5 m ini di tahun 1954 direnovasi oleh para Imam Putih. Mereka mengembalikan gereja ini ke bentuk aslinya. Di bagian bawah gereja terdapat kapel untuk memperingati kelahiran Bunda Maria. Menurut sebuah kitab apokrip, perawan Maria konon dilahirkan di dekat Bait Suci di Yerusalem ini. 

dokpri
dokpri
Taman Getsemani adalah tempat dimana Yesus dan murid-muridnya sering berkunjung. Di tempat ini juga Yesus mengajarkan murid-muridnya berdoa.Maka itulah dilokasi ini terdapat tulisan doa-doa dalam dinding keramik yang dituangkan dalam banyak bahasa di dunia termasuk bahasa Indonesia dan beberapa bahasa daerah dari Indonesia. Ada doa dari bahasa Karo, bahasa Jawa, Sunda dan lainnya yang nerjajar dengan bahasa suku bangsa lain di dunia. Sangat menarik ya?

Akhirnya kami peserta juga termanjakan dengan wisata pantai di Laut Mati. Laut Mati ini sebenarnya adalah danau atau lautan di tengah daratan. Dari sisi kota Yerusalem memandang ke arah Laut Mati, terlihat daratan negeri Yordania atau Jordan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun