Tentunya, masih banyak lagi beragam tanaman herbal yang dapat dimanfaatkan dan bisa ditemukan di Indonesia. Keberadaan tanaman herbal dapat menjadi alternatif bagi masyarakat yang terbatas mengakses obat-obatan ataupun zat peningkat imun tubuh. Pemanfaatan tanaman herbal juga sebagai bentuk pelestarian terhadap warisan leluhur dalam memanfaatkan potensi sumber daya yang ada di sekitar.Â
Di sisi lain, saat ini telah banyak dikembangkan berbagai produk tanaman herbal sehingga mudah untuk dibeli ataupun dikonsumsi tanpa harus meracik sendiri. Namun, perlu dicermati ketika membeli atau mengonsumsi obat hendaknya dicek terlebih dahulu izin peredarannya misalnya ada keterangan label BPOM atau label Halal.
Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia di pedesaan, biasanya menjadikan pekarangan sebagai kebun tanaman herbal atau istilahnya Tanaman Obat Keluarga (TOGA). Hal ini akan memudahkan masyarakat jika membutuhkan obat alternatif sehingga tidak harus bergantung pada obat-obatan kimia. Di sisi lain, juga dapat menekan biaya pengobatan jika memang hanya bergejala ringan.
Meski demikian, perlu diketahui informasi dari tanaman herbal yang akan dikonsumsi guna mencegah efek samping atau hal lainnya. Untuk beberapa orang tertentu yang memiliki riwayat sakit atau kelainan tertentu maka harus dikonsultasikan dengan dokter agar tetap aman.Â
Sebenarnya, alam sudah menyediakan pengobatan alami bagi manusia. Tetapi, alangkah baiknya dapat dimanfaatkan dengan bijak. Konsumsi suatu produk obat-obatan atau peningkat sistem imun baiknya juga bukan berdasar ikutan trend tetapi memang kebutuhan dan cocok bagi penggunanya.
Referensi:
[1] Artini SW, Veranita W. 2021. Tanaman herbal untuk meningkatkan sistem imun tubuh: literatur review. Jurnal Farmasetis. 10(1): 15-20.
[2] Pamadyo S, Muhajid R. 2017. Uji klinik ramuan jamu imunostimulan terhadap fungsi ginjal dan fungsi hati. https://media.neliti.com/media/publications/100887-ID-uji-klinik-ramuan-jamu-imunostimulan-ter.pdf [15 Oktober 2021].
[3] Badan POM. Buku Saku Obat Tradisional untuk Daya Tahan Tubuh. Jakarta(ID): BPOM.
[4] Dewi FK, Rosyidi NW, Cahyati S. 2015. Manfaat kunyit (Curcuma longa) dalam farmasi. https://osf.io/j9a34/download [15 Oktober 2021].
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H