CSR "Program Daur Ulang Sampah Palstik" PT Aqua Danone Berhasil Mengurangi Sampah Plastik

Menjaga komunikasi internal menerapkan komunikasi organisasi dan komunikasi antar budaya, Komunikasi antarbudaya (Intercultural Communication) adalah proses pertukaran pikiran dan makna antara orang-orang berbeda budaya (Mulyana, 2004) untuk pendekatan emosionalnya membuat jadwal gethring, sedangkan menjaga komunikasi eksternal memulai pendekatan dengan masyarakat seperti membuat program perbedaya edukasi, Kesehatan, medical checkup, dan perempuan, 35% penghasilan koperasi perbedaya pemulung dialokasikan pada program tersebut. Pemberdayaan masyarakat diadakan setiap sebulan sekali. Proses pemberdayaaan masyarakat dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan dan kemandirian masyarakat dalam meningkatkan taraf hidupnya lainnya yang diyakini bisa lebih efektif mewujudkan masyarakat yang berdaya.

PENUTUP 

Aktivitas Corporate Social Responsibility PT Aqua Danone menjadi salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan citra perusahaan dimata publiknya. Pemberdayaan juga diartikan sebagai sebuah proses dengan mana orang menjadi cukup kuat untuk berpartisipasi dalam, berbagi pengontrolan, mempengaruhi kejadian-kejadian serta lembaga-lembaga yang mempengaruhi kehidupannya Menurut Ambadar (2008), salah satu yang menonjol dari praktik CSR di Indonesia adalah penekanan pada aspek pemberdayaan masyarakat (community develompent). Meskipun CSR bukan semata-mata merupakan community development, namun hal ini memang sangat sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat kita, yang masih bergelut dengan kemiskinan serta pengangguran dan rendahnya kualitas pendidikan dan kesehatan yang menjadi penyebab utama sulitnya memutus rantai kemiskinan. Maka CSR sebagai sebuah konsep yang berubah dan tumbuh sesuai dengan perkembangan dunia usaha dan kebutuhan masyarakat bisa menjadi salah satu jawaban. Dalam melaksanakan kegiatan CSR untuk pemberdayaan masyarakat, peran strategi komunikasi sangat diharapkan. Strategi komunikasi yang relevan antara lain adalah lewat komunikasi organisasi dan komunikasi antarbudaya. Dengan pengunaan dua strategi komunikasi ini diharapkan program-program CSR untuk pemberdayaan masyarakat lebih efektif dan efesin. Program daur ulang telah berjalan dengan baik selama lebih dari 11 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa program CSR perusahaan dan strategi PR dalam berkomunikasi, serta membangun citra positif perusahaan, telah berjalan dengan baik dan pesan yang disampaikan kepada khalayak dapat diterima.  

REFRENSI 

Sunaryo, B., Susanti, P. R., & Irkham, A. M. (2013). Dampak program pengelolaan sampah berbasis masyarakat sebagai salah satu program corporate social responsibility badak lng terhadap pembentukan budaya hijau (green culture) pada masyarakat Kota Bontang. METANA, 9(02).

Purwanto, E., & Hakim, M. R. (2020). STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA DAUR ULANG SAMPAH PLASTIK DI BANK SAMPAH KOTA PEKALONGAN. JMBI UNSRAT (Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis dan Inovasi Universitas Sam Ratulangi)., 7(3).

Nugraheni, A., & Toni, A. (2022). Peran Public Relation Dalam CSR "Program Wash" PT Aqua Danone Indonesia. Jurnal Pustaka Komunikasi, 5(1), 106-120.

Qonaah, S. (2019). Strategy Kampanye Gerakan# BijakBerplastik PT Danone Aqua Dalam Merayakan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2018. Jurnal Komunikasi, 10(1), 48-55.

Faris, M. I., & Hadi, S. P. (2019). Pengaruh Motivasi dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus pada Karyawan PT. Tirta Investama Danone AQUA Semarang). Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis, 8(4), 251-258.