Mohon tunggu...
Lia Anggraini
Lia Anggraini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Psikologi

Seorang mahasiswa jurusan Psikologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Attachment Style

10 Agustus 2024   22:32 Diperbarui: 10 Agustus 2024   22:33 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perilaku attachment (kelekatan) adalah kecenderungan bayi untuk mempertahankan kedekatan fisik dengan ibu atau pengasuh utamanya (Hogg & Vaughan, 2017).

Attachment style (gaya kelekatan/keterikatan) adalah gambaran sifat hubungan dekat dari individu yang diperkirakan terbentuk sejak masa kanak-kanak (Hogg & Vaughan, 2017).

Menurut Hazan dan Shaver (1987 dalam Hogg & Vaughan, 2017) terdapat tiga jenis attachment style antara lain secure, avoidant, dan anxious. Karakteristik dari ketiga jenis attachment style tersebut antara lain:

1. Secure attachment 

Percaya pada orang lain; tidak khawatir akan ditinggalkan; keyakinan bahwa seseorang itu berharga dan disukai; merasa mudah untuk dekat dengan orang lain; nyaman untuk bergantung pada yang lain, dan sebaliknya

2. Avoidant attachment 

Penekanan kebutuhan keterikatan; pengalaman masa lalu tentang penolakan untuk berhubungan dekat; tidak nyaman saat dekat dengan orang lain; sulit mempercayai orang lain atau bergantung pada mereka; merasa gugup ketika ada orang yang mendekat.

3. Anxious attachment 

Kekhawatiran bahwa orang lain tidak akan membalas keinginannya akan keterikatan; merasa bahwa pasangan dekat tidak benar-benar menawarkan cinta atau mungkin pergi; ingin bergabung dengan seseorang dan ini dapat membuat orang takut.

Daftar Pustaka 

Hogg. M, & Vaughan, G. (2017). Social Psychology 8th Edition. Pearson Education Ltd.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun