Euforia kelulusan ujian pendadaran harus segera disudahi karena waktu untuk perbaikan hanya 2 minggu dari 3 Dewan Penguji yang cukup banyak. Beberapa syarat yudisium untuk wisuda periode November 1997 seperti bukti bebas pinjam buku di perpustakaan fakultas dan universitas serta bukti peminjaman alat di beberapa laboratorium di fakultas.
Dalam perjalanan pulang ke Godean, aku mampir di wartel untuk menyampaikan kabar gembira. Siapa tahu dia di rumah. "Hallo...." Ternyata suaranya sudah aku hapal.
"Gak ke Kampus to?" sautku.
"Bar wae tekan omah. Piye ujiane? Sukses to?"
"Alhamdulillah. Ning okeh koreksiane ki."
"Yo sing penting satu tahap sudah dilewati. Kapan ki mangan-mangane?"
"Engko mbengi po piye? Tapi sing murah-murah ae yo. Hahahahaha"
"Yo nek gak kuat ntraktir kucingan yo gak usah yo gak popo."
"Yolah gampang tak golek utangan. Engko mbengi gak lungo to?"
"Gak."
Aku melanjutkan perjalanan dengan berbunga-bunga walau harus mikir cari utangan sama siapa ya. "Mosok kucingan sih. Yo nyoto po pecak lele lor kampus lah," batinku protes. Setelah mandi sore dan berdandan cukup rapi, aku ketemu Sofyan untuk pinjam uang.