A. Pengetahuan Ibadah UmrahÂ
Umrah memiliki arti berkunjung. Setiap orang yang melakukan ibadah haji wajib melakukan umrah, yaitu dengan perbuatan ibadah yang merupakan kesatuan dari ibadah haji. Pelaksanaan umrah ini berdasarkan pada firman Allah SWT yang dimana di dalam surat Al-Baqarah: 196 yang maknanya "Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah....". Mengenai hukum umroh ada beberapa pendapat menurut Imam Syafi'I hukumnya wajib. Sedangkan menurut Mazhab Maliki dan Mazhab Hanafi hukumnya sunnah mu'akkad. Umrah yang wajib bagi setiap muslim hanya 1 kali, tetapi banyak orang melakukan umrah lebih dari 1 kali. Hal ini didasarkan pada hadist Nabi SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim yang artinya "Umroh di dalam bulan Ramadhan itu sama dengan melakukan haji sekali".
Ada beberapa tahapan umrah yaitu:
- Berangkat menuju Miqat
- Berpakaian rapi dan berniat Ihram di Miqat
- Shalat sunnah ihram 2 rakaat
- Membaca niat Umroh "Labbaik Allahuma Umratan"
- Perjalanan ke Mekkah membaca Talbiah sebanyak-banyaknya dan mematuhi larangan saat ihram
- Melakukan tawaf sebanyak 7 putaran
- Sa'i antara Bukit Safa -- Bukit Marwah sebanyak 7 kali
- Tahallul Â
B. Hikmah Pelaksanaan Ibadah Umrah
Ibadah umrah merupakan pelaksanaan rukum islam yang ke lima. Banyak sekali hikmah yang terkandung di dalamnya karena ibadah umroh adalah wujud dari pertemuan antara kesadaran batin dan kecerdasan rasio. Setiap orang banyak yang melakukan jenis ibadah ini pasti punya pengalaman spiritual yang berbeda-beda. Itulah wujud utama dari pelaksanaan ibadah umrah di tanah suci. Tujuannya yaitu menjalankan tugas mulia melalui ibadah dan ritual sesuai dengan syarat-syarat yang telah di tentukan.
Hikmah pelaksanaan ibadah umrah antara lain:
- Meningkatkan kedisiplinanÂ
Ketika di tanah suci Mekkah dan Madinah, seluruh umat yang melaksanakan ibadah haji dan umroh harus terbiasa untuk disiplin ketika melaksanakan ritual haji maupun sholat. Pola disiplin ini di harapkan bisa terus berkelanjutan meski waktu pelaksanaan ibadah sudah selesai.
- Meningkatkan kualitas diri dalam beribadahÂ
Orang yang merasa banyak dosa sering merasa putus asa. Namun Allah menjanjikan akan menghapus segala dosa yang kita miliki ketika kita mau melaksanakan ibadah secara tulus dan ikhlas. Hal ini akan mendorong kita untuk lebih taat menjalankan jenis ibadah yang lain selain ibadah haji dan umroh.
- Memiliki sifat yang sabarÂ
Ketika melaksanakan ritual ibadah haji dan umroh, tentu banyak cobaan dan godaan yang muncul. Banyak umat Islam dari berbagi negara yang berkumpul di satu tempat. Hal ini akan menimbulkan masalah berkenaan dengan fasilitas yang harus digunakan bersama karena jumlahnya yang terbatas. Di sini sifat sabar harus dikedepankan. Karena sifat egois dan mementingkan diri sendiri akan mengurangi nilai ibadah yang sedang dikerjakan.
- Melahirkan rasa solidaritas dan kekeluargaanÂ
Dengan berkumpulnya banyak umat dari berbagai negara atau daerah, akan menimbulkan rasa persatuan umat yang tinggi, tanpa membedakan golongan, ras dan lain-lain. Perbedaan yang ada tersebut tidak perlu menimbulkan perpecahan, namun justru akan membuat ikatan persaudaraan sesama umat Muslim seluruh dunia makin kuat.
- Meningkatkan dakwahÂ