Membaca internet kalau mentri sosial di kritik atas bantuan rokok untuk suku anak dalam dan permintaan mentri sosial untuk melihatnya tidak melalui kaca mata Jakarta. Rokok di Canada tak bisa di jual bebas. Toko-toko yang menjual rokok menutup etalase kaca untuk tak terlihat menjual rokok. Harga rokok juga terhitung mahal, selain itu untuk perokok yang mengenal rokok bermerk seperti Malbo*o contohnya ataupun Gudang Ga*am bicara rokok buatan negara ini tak enak. Hanya karena tak ada pilihan berhubung rokok impor harganya lumayan tinggi tetap rokok Canada di beli.
Di Canada dimana asuransi kesehatan di bayar oleh pemerintah tentunya hal yang menguras dana pemerintah , ketika rakyatnya mengidap kanker akibat merokok pasif maupun aktif. Pada daerah reservation Indian di Montreal , yang kebetulan hanya sekitar 15 menit dari tempat tinggal saya , melalui jalan high way. Di daerah Indian mereka memproduksi rokok putih hand made dengan harga sekitar $ 7- $ 15 dollar per 100 batang tanpa box , jika rokok di box setiap box 20 batang harga sekitar $ 22 -$35. Rokok di daerah reservation ini di jual tanpa perlu di tutup. Cukup banyak bangsa yang bukan Indian membeli rokok di daerah ini. Hanya sering kali patroli polisi menstop kendaraan yang di curigai untuk memeriksa , banyaknya rokok ataupun minuman beralkohol yang di beli daerah itu.
Harga rokok di luar daerah reservation paling murah $7 per bungkus isi 20 batang dengan ukuran panjang rokok setengah dari ukuran merk Malbo*o ataupun lainnya yang saya tahu di Indonesia, tentu saja di tambah tax pemerintah Canada, khususnya Montreal total tax 17,5%. Di Canada lain propinsi tax akan lain besarnya. Begitu juga untuk minuman beralkohol di daerah reservation Indian jauh lebih murah. Karena itu tak jauh dari daerah reservation petugas polisi cukup sering berjaga, untuk dari daerah lainnya tak membeli dalam jumlah banyak, untuk di jual lagi.
Beberapa kali saya berada di daerah Indian ini, dan memang merokok merupakan bagian dari kehidupan. Bisa di mengerti zaman sebelum suku Indian di daerah reservation , dimana mereka hanya tinggal di hutan tanpa rumah batu ataupun penerangan listrik , rokok membantu untuk mengusir nyamuk. Begitu juga dengan alkohol yang cukup membantu banyak di musim dingin dimana suhu di Montreal sudah bukan rahasia lagi bisa mencapai -52C . Budaya suku indian ini tetap masih sampai saat ini, walaupun jika lihat daerah reservation, rumah gedung seperti daerah lainnya di Montreal bukan hal aneh begitu juga dengan peralatan elektronik modern hal biasa.
photo: Alain Dubois
Bantuan pemerintah Canada terhadap suku Indian dan Inuit memang cukup besar. Beberapa waktu lalu ada kasus di mana bantuan untuk perbaikkan rumah suku Indian di habiskan untuk menyewa helicopter oleh penerimanya dalam rangka berburu binatang. Walaupun mereka sudah mengenal modern tetap budaya yang mereka punya keluar. Mereka sudah beberapa generasi dari Indian yang hidup di tenda-tenda tetap budaya generasi nenek moyang masih di pertahankan. Sering kali menjadi masalah ketika merasa kalau pemerintah Canada kurang perhatian akan terjadi demo, untuk meminta bantuan lebih walaupun bantuan pemerintah banyak di gunakan untuk hal yang di luar peruntukkan , contohnya sewa helicopter untuk berburu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H