Mohon tunggu...
Lesthy Lismawati
Lesthy Lismawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di Universitas Siliwangi

Hobby membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Membentuk Perilaku Cinta kepada Rasulullah SAW

10 Oktober 2022   17:57 Diperbarui: 10 Oktober 2022   18:25 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Terdapat masalah-masalah yang terkait dengan cinta di lingkungan kita baik itu di lingkungan masyarakat maupun di lingkungan dunia pendidikan. Cinta dapat diartikan dalam dua pandangan, menurut pandangan umum dan pandangan agama. 

Menurut pandangan umum, cinta adalah sikap seseorang yang bisa memberikan kasih sayang dengan perilaku yang baik. Adapun cinta menurut pandangan agama ialah ungkapan perasaan seseorang dalam mengagumi sesuatu, seperti cinta kepada Allah SWT, cinta kepada Rasulullah dan cinta kepada Al-qur'an.

Rasul adalah makhluk yang diberikan wahyu oleh Allah SWT dan wajib untuk menyampaikan kepada umatnya. Rasul memiliki sifat dan perilaku yang baik, dengan begitu kita perlu meniru sifat dan perilaku para rasul.  Adapun bukti cinta kepada Rasulullah yang perlu kita ketahui dan mengamalkannya. 

Salah satunya yaitu dengan bersholawat  kepada Rasulullah. Sholawat juga dapat dilakukan dalam hal apapun, seperti ketika sholat, ketika dzikir, sesudah adzan. Dengan sering bersholawat kita akan merasa dekat dengan maha pencinpta, juga akan mendapatkan pahala yang berlipat. Nabi bersabda: " Barang siapa bersholawat atasku sekali,  niscaya allah bersholawat atasnya sepuluh kali." (H.R Muslim) 

 sholawat merupakan cara umat islam memberi pujian kepada nabi Muhammad Saw, untuk mendapatkan rahmat dan kesejahteraan dari Allah swt. Sholawat dapat di artikan bentuk cinta kita terhadap rasulullah dan  juga dapat mempermudah kita dalam pekerjaan duniawi. Apakah kalian sering bersholawat??... jika tidak mungkin kalian harus berusaha dalam kewajiban itu, dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hati. Jika kalian sudah sering melakukannya mungkin kalian perlu mengistiqomahkannya. Itu juga dapat menambah amalan bagi kita. Rasulullah saw bersabda: " Laksanakan amalan semampu kalian. Sesungguhnya allah  tidak bosan sampai kalian (sendiri) yang bosan. Sesungguhnya amalan yang paling dicintai allah adalah amalan yang kontinu (berkesinambungan) walaupun sedikit." (H.R. Abu Daud) 

Sholawat dapat menimbulkan hal-hal yang baik bagi kita, dapat menjadikan kita manusia yang lebih sabar dan lebih kuat terhadap kondisi lingkungan yang tidak sesuai dengan keinginan sehingga dapat mempermudah kita tidak tersinggung dengan keadaan maupun orang lain. Membaca sholawat juga dapat membantu kita saat di akhirat dengan mendapatkan syafaat dari rasulullah saw. Sholawat juga dapat sebanding dengan sedekah, karena jika kita tidak mampu untuk bersedekah kita bisa melakukan hal lain yang bisa sama menghasilkan pahala yaitu dengan bersholawat maka dari itu Allah swt memperhitungnya sebagai bentuk dari sedekah. 

Jadi kita sebagai umat islam patut untuk membuktikan rasa cinta kita kepada Rasulullah Saw. Sebagaimana yang telah di jelaskan dalam al-qur'an maupun hadits. Untuk itu kita harus menerapkan dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari, baik itu di lingkungan masyarakat maupun di lingkungan kampus. Dengan memperbanyak sholawat kita akan mendapat kemudahan dalam urusan dunia maupun akhirat. Perbanyaklah membaca sholawat dimanapun dan kapanpun. Dengan ikhlas dan ridho terhadap Allah swt.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun